TEMPO Interaktif, Jakarta - Dua atlet pelatnas Cipayung, Sony Dwi Kuncoro dan Simon Santoso diprediksi bakal bertemu pada final kejuaraan nasional bulutangkis Indonesia. Kejuaraan nasional tersebut bakal digelar di Gelanggang Olahraga Sudirman, Surabaya pada 26-30 Januari. Sekitar 200 peserta dewasa dan 280 peserta taruna dari 30 provinsi bakal bertanding, 77 atlet di antaranya merupakan atlet pelatnas.
"Sony dan Simon harusnya bertemu di final," kata Agus Dwi Santoso, pelatih tunggal putra pelatnas Cipayung saat dihubungi Tempo, Senin (25/1). Dalam kejuaraan nasional kali ini, Simon maju mewakili DKI Jakarta. Sedangkan Sony mewakili Jawa Timur. Keduanya, menurut Agus mempunyai kemampuan lebih dibandingkan pesaingnya. "Standar mereka pelatnas utama, di kerjurnas harus jadi yang terbaik," kata pelatih yang mulai kembali menangani tunggal putra Cipayung awal tahun 2010.
Dalam drawing kejuaraan nasional ini, tidak ada nama pebulutangkis Taufik Hidayat yang menjadi unggulan tim Thomas. Melihat hasil undian, Agus memprediksikan atlet pelatnas Tommy Sugiarto seharusnya bisa sampai semifinal bertemu dengan seniornya Sony. Sebelum sampai di semifinal, Tommy harus bisa mengalahkan atlet PB Djarum Dionysius Hayom Rumbaka pada perdelapan final. Menurut Agus, pertemuan Tommy dan Hayom akan menjadi pertandingan yang sangat seru karena keduanya mempunyai kemampuan seimbang.
Hayom bisa menjadi ganjalan berat untuk Tommy di perdelapan final. Sebelumnya, Hayom takluk pada Tommy setelah bermain tiga set dalam seleksi penentuan tim Thomas di Cipayung, seminggu lalu. Namun, Hayom bertekat akan berjuang keras sampai babak semifinal. "Target kali ini minimal masuk semifinal bertemu Sony," kata pebulu tangkis yang kini menginjak usia 22 tahun.
Kepala Pelatnas Cipayung, Christian Hadinata, optimistis atlet Cipayung bakal sampai babak akhir. "Unggulan-unggulan CIpayung diharapkan sampai babak akhir," kata Christian. Tetapi, Christian juga tidak mengesampingkan atlet luar pelatnas. Menurut mantan pemain bulutangkis tahun 1970-an ini, banyak atlet luar pelatnas yang mempunyai standar permainan bagus.
Kejuaraan nasional yang digelar di Surabaya ini seharusnya digelar pada akhir tahun 2009 lalu. Penyelenggaraan event nasional itu ditunda karena para atlet bulu tangkis disiapkan menghadapi SEA Games 2009 di Laos. Setelah kejuaraan berakhir, atlet yang tergabung dalam tim Thomas-Uber akan kembali fokus berlatih mempersiapkan babak kualifikasi Thomas Uber di Nakhon Ratchasima, Thailand, 21-28 Februari mendatang.
Christian menambahkan, para atlet Cipayung direncanakan bakal mengikuti super seris Swiss dan All England pada bulan Maret mendatang. Di bulan Mei akan ikut kejuaraan Thomas Uber di Malaysia apabila lolos kualifikasi.
RINA WIDIASTUTI