Bryant terpaksa absen bermain karena cedera pergelangan kaki kiri. Bryant yang sudah terpilih 12 kali untuk tim All-Stars NBA itu memang dikenal sebagai jantung permainan Lakers. Pemain berusia 31 tahun itu sebelum cedera sudah bermain untuk Lakers dalam 235 pertandingan.
Namun kali ini absennya Bryant tidak menjadi masalah berat bagi rekan setimnya. “Ketidakhadiran Bryant membuat kami lebih fokus sebagai sebuah tim. Bermain di sini dan melakukan segalanya untuk memenangkan pertandingan,” kata Lamar Odom yang mencetak double-double dengan 10 poin dan 22 rebound untuk Lakers.
Bryant yang mencetak rata-rata 28 poin dalam satu pertandingan selalu menjadi motor serangan Lakers. Meski sudah cedera sejak pekan lalu, Bryant masih mampu bermain dan mencetak 33 poin saat Lakers kalah 126-113 dari Denver Nuggets, Jumat (5/2).
Pelatih Lakers Phil Jackson pun awalnya akan tetap memasang Bryant saat menghadapi Blazers. “Namun saat di ruang ganti, Kobe mendatangi saya dan bilang dia tidak bisa bermain,” kata Phil.
Bermain di stadion Rose Garden, markas Blazers, makin menambah tekanan Lakers sebab mereka tidak pernah menang di sana sejak 23 Februari 2005. Namun kemenangan ini akhirnya menghapus rekor buruk tersebut. “Kami sudah waspada akan hal itu. Kami datang ke sini dan akhirnya bisa merebut kemenangan,” kata Odom.
Pemain guard Lakers, Ron Artest, berhasil menggantikan peran Bryant di lapangan dan mencetak 21 poin. Sedangkan pemain veteran Derek Fisher mencetak 14 angka untuk Lakers. “Kami bermain bagus dan hasilnya memang luar biasa,” kata pemain Lakers asal Spanyol, Pau Gasol, yang mencetak 13 poin.
Blazers sendiri tampil tanpa diperkuat pemain guard andalannya, Brandon Roy, karena cedera hamstring kaki kanan. Roy dipastikan bakal absen dalam tiga pertandingan selanjutnya dan juga laga All-Stars. Roy yang mampu mencetak rata-rata 23 poin itu mengatakan belum ada kepastian kapan dia bisa bermain lagi.
Dalam pertandingan itu, Andre Miller mencetak 14 poin diikuti Jerryd Bayless yang membukukan 13 poin untuk Blazers. Ada pun pemain forward Blazers, LaMarcus Aldridge mencetak 16 poin.
Kekalahan ini menjadi kado buruk bagi Blazers yang tengah merayakan peringatan 40 tahun mereka bergabung di NBA. “sebenarnya permainan kami cukup bagus tapi nyatanya tetap gagal membuat Lakers menyerah,” kata Aldridge.
AP/NBA/GABRIEL WAHYU TITIYOGA
