TEMPO Interaktif,Washington:Petinju Amerika Serikat, Shane Mosley mengaku lelah menanggapi komentar pedas dari Floyd Mayweather dan sesumbar memukul jatuh lawannya ketika bertarung memperebutkan gelar kelas welter WBA pada 1 Mei mendatang.
Mosley maupun Mayweather hampir baku pukul dalam konferensi pers awal Rabu kemarin di New York. Dalam tempo 24 jam keduanya melanjutkan pertikaiannya dengan saling melancarkan kepalan ke arah tubuh masing-masing.
“Saya adalah orang yang lemah lembut. Ublik harus mengerti akan hal itu. Saya akan baik jika orang baik. Begitu pun sebaliknya,” tegas Mosley, Kamis (4/3).
“Mayweather adalah tipe petinju yang gemar bertarung sebelum tampil d atas ring. Ia tidak bisa melakukannya pada petinju lain karena saya telah mengetahui taktiknya,” papar Mosley.
Mosley mengaku telah menantikan pertarungannya dengan Mayweather. “Mayweather bisa mengatakan apa pun. Saya hanya ingin melihatnya ia bertarung,” tegas Mosley pemilik rekor 46-5, 39 KO.
Pertarungan antara Mayweather dan Mosley digelar di MGM Grand Las Vegas setelah batalnya adu jotos antara Mayweather dengan pemegang sabuk juara welter WBO, Manny Pacquiao.
“Saya akan menjatuhkannya. Saya tidak sabar untuk segera bertarung dan melancarkan pukulan ke tubuh Mayweather. Ini akan menjadi pertarungan dekade ini,” sesumbar Mosley.
AP | BAGUS WIJANARKO