TEMPO Interaktif, Jakarta - Setelah menggunduli Malaysia 5-0, Tim Piala Davis Merah Putih selanjutnya akan menghadapi tim Thailand di putaran kedua Piala Davis Grup II Ziona Asia Oceania, pada awal Juli nanti.
Menurut Amin Pujanto, humas PB Pelti, materi pemain Tim Davis Indonesia masih jauh dibandingkan skuad Thailand. “Thailand masih mempunyai Danai Udomchoke, yang sulit ditandingi pemain-pemain kita,” ujar Amin kepada Tempo.
Sebenarnya kemampuan petenis Indonesia dibandingkan dengan Thailand, menurut Amin, sudah terlihat di SEA Games terakhir di Laos. “Kalau saya bilang berat, meski masih tetap ada peluang.”
Pada putaran pertama Grup II Asia Oceania menghadapi Malaysia pada tanggal 5-7 Maret lalu, Indonesia diwakili Christoper Rungkat, Sunu Wahyu Trijati, Ketut Nesa Arta, dan David Agung Susanto.
Christo membuka kemenangan dengan mengalahkan Ariez Elyaas Deen Heshaam dengan 6-0, 6-1, 6-2. Kemenangan kedua disumbangkan Sunu yang mengalahkan Si Yew Ming dengan 4-6, 7-6 (5), 6-2, 6-2. Pada hari Sabtu, pasangan Nesa dan Christo mengalahkan duet Malaysia Adam Jaya dan Si Yew Ming dengan 6-2, 6-3, 3-6, 7-6 (6).
Pada hari minggu, David tak banyak memeras tenaga karena lawannya Muhammad Merzuki menyerah dalam dua set 6-3, 6-3. Pada pertandingan terakhir, Sunu kembali menyumbang angka sekaligus membuat Indonesia menang telak, setelah mengalahkan Ariez Heshaam dengan 6-4, 6-3.
DAVISCUP| NUR HARYANTO