"Kita tidak berani bicara target medali, lima besar saja sudah alhamdulillah, syukur-syukur bisa lebih dari itu," kata Fanny usai menyerahkan hadiah sepeda gunung dari ISSI kepada Menteri Andi Alifian Mallaranggeng sebagai hadiah ulang tahun ke 47 di kantor Menteri Negara Pemuda dan Olahraga, Jumat (19/3).
Pada kejuaraan multievent tingkat Asia tersebut, enam pembalap yang bakal dikirim berlaga antara lain Rissa Suseanty, Ryan Ariehaan Hilmart, Tonton Susanto, Puguh Anandi, Tony Syarifuddin, dan Santia Trikusuma. Rissa, dan Ryan merupakan meraih emas SEA Games Laos 2009 kemarin, sedangkan Tonton merupakan peraih perak. Puguh dan Santia merupakan juara Asia balap sepeda 2009.
Sebagai try out sebelum maju ke Guangzhou, empat pembalap terdiri dari Tonton, Ryan, Santia, dan Puguh kemungkinan akan dikirim pada kejuaraan Asia yang akan berlangsung di Dubai, 10-12 April mendatang. Tonton dan Ryan akan turun di nomor roadrace sedangkan Santia dan Puguh akan turun di Tracking. "Kita tidak punya sasaran di Dubai, ini hanya try out," kata Fanny.
Pada kejuaraan Asia balap sepeda tahun lalu di Kalimantan Timur, Santia dan Puguh berhasil menjadi juara di nomor omnium track. "Di kejuaraan Asia besok, saya belum berani berbicara target, Kata Santia yang mengaku sudah berlatih intensif di Velodrom, Rawa Mangun, Jakarta sejak Januari lalu.
Tonton dan Ryan yang kemungkinan juga bakal berlaga di Dubai pada nomor roadrace mengaku tidak memasang target juara. "Kami belum tahu kekuatan lawan jadi belum berani pasang target," kata Tonton.
Pelatih balap sepeda Endang Subagyo, mengatakan hasil dari kejuaraan Asia nanti akan menjadi bahan evaluasi untuk memantapkan program latihan untuk Asian Games nanti.
RINA WIDIASTUTI