TEMPO Interaktif, Jakarta - Tim voli putri Jakarta Electric PLN menekuk Gresik Petrokimia 3-2 (20-25, 26-24, 25-22, 16-25, 15-11) pada pertandingan final four putaran pertama Sampoerna Hijau Proliga 2010 di gedung basket Senayan, Jakarta, Jumat (30/4).
"Kita sudah bisa membaca permainan lawan sehingga bisa mengatasi perlawanannya," kata Victor Laiyan, pelatih Electric PLN. Pada saat pertandingan, Victor tampak cerewet memberikan instruksi kepada anak buahnya.
Menurut Berlian Marsheilla, kapten tim PLN, permainan teman-temannya mengalami peningkatan sehingga mereka bisa bermain dengan bagus hari ini. "Semoga kedepannya bisa terus begini," kata Sheilla. Pada pertengahan set kelima, sempat terjadi kontroversi poin karena perbedaan keputusan wasit. Tetapi, pertandingan kembali dilanjutkan setelah wasit memutuskan jump ball.
Manajer Petrokimia, Syamsul Huda, melihat permainan tim Petrokimia mulai kacau sejak kontroversi itu. Dia yakin melihat bola itu masuk, sehingga seharusnya menambah poin bagi timnya.
"Sejak awal kami yakin menang karena kondisi tim sangat kondusif," kata Syamsul yang mengaku kecewa dengan kekalahan hari ini. Menurutnya Novia Adriyanti dan kawan-kawan bermain tegang sehingga membuat banyak kesalahan yang menguntungkan lawan.
Pada pertandingan selanjutnya, Electric PLN akan berhadapan dengan pimpinan klasemen sementara Jakarta BNI 46. "Permainan individu BNI 46 bagus, apabila blok dan devent Shella dan kawan-kawan bagus pasti akan ramai," kata Victor. Sedangkan Petrokimia akan bertemu dengan Jakarta TNI AU.
RINA WIDIASTUTI