TEMPO Interaktif, Jakarta - Pasangan ganda campuran Nova Widianto/Liliyana Natsir melangkah ke perempat final Indonesia Terbuka yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (24/6). Pasangan campuran terbaik Indonesia ini sempat keteteran menghadapi pasangan muda Thailand Patipat Chalardchaleam/Savitree Amitapai di babak kedua.
Namun, mereka akhirnya bisa mengatasi lawannya sekaligus memenangkan pertandingan hari ini, 21-10, 18-21, 21-11. "Karena menang gampang di game pertama, maka permainan kami kendorkan di game kedua. Ternyata, mereka bisa mengembangkan permainan, sehingga kami kehilangan game kedua,” kata Nova. Pada game ketiga, Nova mengaku mengembalikan permainan seperti awal sehingga bisa mengendalikan permainan.
Di perempat final besok, Juara Dunia 2005 dan 2007 ini akan menghadapi pasangan Thailand, Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam. Pasangan unggulan kedelapan ini sebelumnya menekuk Chen Hung Ling/Cheng Wen Hsing 21-11, 22-24, 21-18. “Siapa pun lawannya, kami siap bermain yang terbaik,” kata Nova yang memasang target juara di turnamen kali ini.
Pasangan campuran Indonesia Fran Kurniawan Teng/Pia Bernadet Zebadiah juga sukses melaju ke perempat final. Pasangan pelapis Nova/Liliyana ini berhasil menyingkirkan pasangan Korea Selatan yang menjadi unggulan kelima, Shin Baek Cheol/Lee Hyo Jung, dengan skor 10-21, 21-19, 21-16.
Pada awal pertandingan Fran/Pia dapat mengendalikan permainan. Memasuki pertengahan game pertama, keadaan berbalik karena mereka melakukan banyak kesalahan yang menguntungkan lawan sehingga mereka kalah telak 10-21. “Game pertama saya terlalu berhati-hati sehingga malah banyak membuat kesalahan,” kata Fran.
Kekalahan di game pertama membuat Fran/Pia bangkit. Mereka kemudian bermain lebih menekan sehingga bisa mengendalikan permainan sekaligus memenangkan dua game selanjutnya, 21-19, 21-16.
Kemenangan ini, kata Fran akan menjadi modal mereka menghadapi pasangan unggulan ketiga Robert Mateusiak/Nadiezda Zieba dari Polandia di perempat final besok. “Kami belum pernah bertemu mereka, tetapi secara garis besar saya tahu tipikal permnainan mereka,” kata Fran.
RINA WIDIASTUTI