Sempat tertinggal di game pertama, Devin/Liliyana mencoba bangkit. Memasuki game kedua, mereka berusaha terus memimpin perolehan angka. Pada pertengahan game kedua Devin/Liliyana unggul 11-8. Keunggulan itu terus berlanjut hingga berhasil mereka memenangkan game kedua, 21-16. Di game penentuan perolehan berjalan ketat hingga skor 8-8, tetapi Devin/Liliyana kembali pemimpin 11-8 hingga game berakhir 21-17.
Gelar juara ini menjadi gelar pertama yang diraih pasangan Devin/Liliyana. Pasangan ini merupakan pasangan alternatif yang diracik pelatih campuran Pelatnas Cipayung, Richard Mainaky di awal tahun 2010. Devin sebelumnya berpasangan dengan Lita Nurlita. Sedangkan Liliyana merupakan pasangan Nova Widianto.
Sejak ditinggalkan pasangannya, Devin memang dipersiapkan untuk menggantikan posisi Nova yang kini berusia 33 tahun. Karena belum memiliki rangking kelas dunia seperti Nova/Liliyana yang kini bertengger di peringkat satu dunia, Devin/Liliyana baru bermain di turnamen di bawah Super Series. Untuk turnamen Super Series, Liliyana masih berpasangan dengan Nova.
Prestasi juara yang diraih Devin/Liliyana ini menjadi gelar pertama. Sebelumnya, pasangan ini hanya sampai semifinal saat turun di Kejuaraan Asia di New Delhi, pertengahan April lalu.
TOURNAMENTSOFTWARE/ RINAW