Tyson, pada masa jayanya selalu ditemani wanita cantik dan bergelimang harta. Lupa daratan, ia melanjutkan kehidupan jetset ala Abang Sam yang akhirnya membuatnya bangkrut.
“Saya menyadari semua kehidupan saya adalah sia-sia,” ujar Tyson merujuk pada bagian kehidupannya sebagai seorang petinju. “Orang terbesar di planet? Setengah dari saya malah bukan seorang manusia,” lanjut pria yang kini tidak memakan daging alias vegan tersebut.
Tyson menerima pukulan terakhir ketika ditinggalkan anak berusia empat tahunnya Exodus. Dalam sebuah kecelakaan, anak belia itu meregang nyawa pada 25 Mei 2009.
“Saya adalah seorang babi dan sampah,” Tyson menyebut dirinya.
“Saya tergila-gila dengan kesempurnaan. Masalah dalam hidup saya adalah saya selalu tergila-gila dengan kekacauan. Kekecauan yang sempurna,” keluhnya.
HUFFPOST | BAGUS WIJANARKO