TEMPO.CO, Jakarta - Daigo Saito, drifter tim Achilles asal Jepang, menjuarai seri Formula Drift Asia yang diadakan di Indonesia. Ia juga menjadi juara umum dari keseluruhan seri yang diadakan di Malaysia, Singapura, dan Indonesia pada tahun ini.
Dalam battle yang berlangsung di Area Parkir Barat Pekan Raya Jakarta, Ahad, 17 November 2012, Daigo menunjukkan tak ada satu pun drifter yang mampu mengalahkannya. Setelah mampu meraih posisi puncak dalam laga kualifikasi, Daigo langsung melaju ke babak 16 besar. Banyaknya jumlah peserta yang mengundurkan diri membuat Daigo tak mendapat lawan pada babak 32 besar, sehingga ia bisa langsung lolos ke babak selanjutnya.
Di babak 16 besar, Daigo berhasil mengalahkan Muhammad Zaiham Hamdan, drifter tim Achilles BZR Drift asal Malaysia. Ia lalu maju ke babak perempat final dan berhadapan dengan drifter tim M150-Overdrive asal Thailand, Saranon Pornpatanarak. Dengan kehebatannya mengontrol ban yang selip, ia kembali memenangi battle tersebut. Padahal Saranon juga menampilkan drifting yang terkontrol.
Pertandingan paling seru terjadi saat ia memasuki babak semifinal, ketika drifter yang menggunakan Lexus ISC dengan ban Achilles ini harus berhadapan dengan Fredric Asbo, drifter tim RS-R asal Norwegia--yang pernah mengalahkan Daigo dalam Formula Drift Amerika Serikat di Atlanta pada 2011. Baik Daigo maupun Fredric menampilkan drifting yang memukau. Hanya, Daigo lebih bisa menempel dan hampir sempurna mengikuti gerakan Fredric, sedangkan drifter Norwegia itu agak kewalahan mengikuti gerakan Daigo.
Pada babak final, Daigo mengalahkan drifter terbaik Malaysia, Tengku Djan Ley. Djan sebelumnya mengalahkan drifter Indonesia, Rio Saputro Budihardjo, dan drifter Amerika Serikat keturunan Jepang, Robbie Nishida. Gerakan-gerakan menantang cone dan beton, disertai suara decit ban dan raungan mesin, membuat pertandingan final itu mendapat sambutan meriah dari penonton.
Djan mengaku senang bisa memiliki kesempatan melawan Daigo. "Saya akan terus memperbaiki performa mobil untuk dapat bersaing dengan Daigo," kata dia seusai pertandingan.
Sedangkan Daigo, yang tak bisa berbahasa Inggris, mengaku sangat senang atas kemenangan yang ia raih. "Tahun depan, saya akan tetap bermain di Amerika Serikat dan di Asia. Saya akan bertarung di mana pun," ujar pria yang juga merupakan juara Formula Drift Amerika Serikat 2012 itu.
Seri Formula Drift Asia 2012, yang diadakan di Malaysia, Singapura, dan Indonesia, menempatkan Daigo sebagai juara umum dengan poin 330. Tempat kedua diraih drifter Malaysia, Tengku Djan Ley, dengan poin 253. Sedangkan tempat ketiga diraih drifter Indonesia, Rio Saputro Budihardjo, dengan poin 218. Dalam ketiga seri tersebut, Daigo selalu menempati posisi pertama.
GADI MAKITAN