TEMPO.CO, Jakarta - Petinju juara dunia 18 kali kelas bulu versi World Boxing Association (WBA), Chris John, kehilangan sponsor utama dalam partai pertandingan melawan petinju Afrika Selatan, Simpiwe Vetyeka, 6 Desember mendatang.
Pihak promotor menduga mundurnya sponsor ini sebagai imbas memburuknya hubungan Indonesia-Australia pasca terungkapnya aktivitas penyadapan Australia terhadap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan beberapa pejabat Indonesia.
Sebagaimana tertulis dalam pernyataan pers yang dikirim via surat elektronik kepada Tempo, Ahad, 1 Desember 2013, sponsor utama, Golden Eagle Coffee mundur sehingga mengakibatkan Chris John kehilangan dana sponsor sebesar USD 250 ribu (Rp 2,7 miliar).
Dengan adanya sponsor yang mengundurkan diri, Chris John kembali membuka penawaran sponsor senilai US$ 100 ribu. Penawaran ini akan ditutup pada Selasa, 3 Desember 2013, pukul 12.00 waktu Perth.
"Saya sudah bertahun-tahun berlatih di Australia, dan selalu disambut baik di sini. Saya berharap kedua Negara dapat menyelesaikan konflik politik ini dan bekerjasama kembali," kata Chris John sebagaimana dikutip dalam pernyataan resminya.
Chris John dijadwalkan bertanding dengan Vetyeka, 6 Desember 2013, di Perth, untuk mempertahankan gelar kelas bulu WBA. April lalu, Vetyeka merebut gelar juara kelas bulu versi International Boxing Organization (IBO) dari rekan senegara Chris John, Daud Yordan.
GADI MAKITAN
Berita Terpopuler:
Aktor Paul Walker Meninggal dalam Kecelakaan Mobil
Ditanya Soal Gaji, Indra Sjafri Menangis
Cerita Indra Sjafri Tentang Pemain Titipan
Dukungan Megawati untuk Jokowi Makin Menguat
2015, Bekasi-Kuningan 39 Menit dengan Monorel