TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung mengantisipasi kebangkitan Sriwijaya FC dalam duel pamungkas lanjutan Liga Super Indonesia Wilayah Barat di Stadion Jakabaring, Palembang, Jumat, 5 September 2014. Meski sudah lolos ke babak delapan besar, Maung Bandung bertekad meraih poin sempurna di kandang tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, menyatakan tidak mau terkecoh hasil buruk Sriwijaya di empat laga terakhir. Dia juga emoh menimbang keberhasilan Pelita Bandung Raya menaklukkan Wong Kito 2-1 di Palembang, Ahad lalu. Apalagi saat lawan PBR, ujar dia, Sriwijaya tidak diperkuat sejumlah pemain kuncinya, termasuk bek Abdoul Maiga.
"Tapi, saat lawan kami, pemain yang kemarin absen sudah bisa tampil semua. Jadi, mereka tampil dengan kekuatan penuh. Motivasi mereka pasti berlipat saat melawan kami. Itu yang kami antisipasi," ujar Djadjang setelah memandu timnya saat berlatih di Stadion Persib, Bandung, Selasa, 2 September 2014.
Karena itu, Djadjang meminta para pemain bertahan Maung mewaspadai aksi penyerang Sriwijaya, yakni Lancine Kone dan Siswanto, serta sayap serangnya. Dia juga meminta Konate Makan dan kawan-kawan di barisan depan Persib berhitung masak-masak agar dapat melewati para pemain lini belakang Sriwijaya, termasuk Abdoul Maiga. (Baca juga: Persib Tatap 8 Besar Liga Super Indonesia)
"Rencananya, kami berangkat ke Palembang besok dengan membawa 18-20 pemain. Target kami, tetap meraih tiga poin (menang) di kandang Sriwijaya meski kami sudah lolos ke babak delapan besar," kata Djadjang.
ERICK P. HARDI
Baca Juga:
Hujan Gol di Goodison Park
Burnley Tahan Imbang United
Esteban Cambiasso Hijrah ke Leicester City