TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan bonus untuk tiap satu keping medali emas yang diraih atlet provinsi itu pada PON XIX/2016 akan dihargai lebih dari Rp 100 juta.
"Bonus atlet Jabar peraih emas pada PON XIX/2016 akan lebih besar dari PON XVIII/2012 lalu. Nilainya di atas Rp 100 juta," kata Heryawan, yang juga Ketua Umum PB PON Jabar, pada acara Hitung Mundur 666 Hari Menjelang PON XIX/2016 di Dago Car-Free Day, Kota Bandung, Ahad, 9 November 2014.
Menurut Aher, dana kadeudeuh akan disiapkan. Namun ia meminta para atlet Jabar mempersiapkan diri semaksimal mungkin untuk menghadirkan medali emas.
Target juara umum PON, kata Heryawan, merupakan harga mati bagi provinsi yang akan menjadi tuan rumah itu. Ia juga menginstruksikan agar Jabar meraih prestasi serta sukses menyelenggarakan PON, pemberdayaan di bidang ekonomi, dan administrasi.
Ia menuturkan nilai bonus yang melebihi Rp 100 juta itu akan dialokasikan secara khusus bagi atlet Jabar.
"Silakan, berapa pun medali emas yang diraih oleh atlet Jabar, tentu akan diganjar bonus sebesar itu. Atlet Jabar harus bisa memaksimalkan kemampuannya dan tetap sportif," katanya.
Ia pun meminta seluruh anggota kontingen mengantisipasi kendala teknis dan nonteknis dalam pertandingan di ajang PON.
Jabar akan menjadi tuan rumah PON kelima yang digelar di luar Jakarta pascareformasi. Juga tuan rumah PON pertama yang digelar di banyak kota, yakni di 14 kabupaten/kota dengan mempertandingkan 43 cabang olahraga.
ANTARA
Berita Lain
Pemain Terbaik LSI 2014, Ini kata Ferdinand Sinaga
Real Madrid Cukur Rayo Vallecano 5-1
Ribuan Bobotoh Sambut Kedatangan Tim Persib
Firman Utina: Saya Paham Setiap Sudut Jakabaring
Bungkam Liverpool 2-1, Chelsea Kokoh di Puncak