Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menyimpang dari Filosofi Awal, PON Akan Dievaluasi  

image-gnews
Petakraw kontingen Gorontalo Syaiful Rizal (kiri) menahan tendangan bola dari petakraw jatim Hendra Pago dalam pertandingan final sepak takraw di Pekan Olahraga Nasional XVIII, di Hall F Bandar Serai, Purna MTQ, Pekanbaru, Riau, 14-9, 2012. TEMPO/Imam Sukamto
Petakraw kontingen Gorontalo Syaiful Rizal (kiri) menahan tendangan bola dari petakraw jatim Hendra Pago dalam pertandingan final sepak takraw di Pekan Olahraga Nasional XVIII, di Hall F Bandar Serai, Purna MTQ, Pekanbaru, Riau, 14-9, 2012. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Alfitra Salamm mengatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) akan dievaluasi. Menurut dia, sikap pemerintah-pemerintah daerah dalam menghadapi PON selama ini tidak sejalan dengan filosofi PON, yaitu semangat untuk meregenerasi atlet.

"Masing-masing daerah berusaha dengan segala cara untuk menjadi juara umum. Ini yang tidak elok," kata Alftira di acara peluncuran buku sejarah mengenai pelaksanaan Asian Games 1962 di Wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Rabu, 18 Maret 2015.

Salah satu contohnya, kata Alfitra, adalah seringnya pemerintah daerah membeli atlet dari daerah lain. "Padahal, filosofi PON adalah pembibitan," kata Alfitra. Penyakit ini bukan terjadi di PON saja. Di pekan olahraga daerah (porda) juga terjadi. Dari segi spirit, ini bagus. Tapi, dari segi pembinaan atlet, tidak bagus.

"Pola pembinaan seperti ini harus dievaluasi. Mungkin (perubahan ini) tidak bisa diberlakukan di PON Jawa Barat (2016) nanti. Mungkin di PON Papua," Alfitra menambahkan.

Menurut Alfitra, evaluasi ini juga sejalan dengan rencana Presiden Joko Widodo untuk menetapkan cabang-cabang olahraga unggulan masing-masing daerah. "Pak Presiden meminta agar Kemenpora memfasilitasi agar setiap daerah berfokus ke cabang-cabang tertentu yang menjadi spesialisasinya," ujarnya. "Kami akan kirim surat kepada presiden. Mudah-mudahan beliau akan datang dalam proses pencanangan ini."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Alfitra mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) agar wacana ini dibahas lebih lanjut. "KONI yang akan membahas ini karena salah satu tugas mereka adalah mengurusi PON," ujarnya. "Secara informal sudah saya sampaikan kepada mereka."

Menurut Alfitra, setelah penetapan cabang olahraga itu dilakukan, pihaknya akan mulai berkoordinasi dengan pemerintah-pemerintah daerah untuk menyediakan sarana-prasarana yang menunjang pembinaan cabang-cabang olahraga unggulan per daerah tersebut.

GADI MAKITAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

28 hari lalu

Menki PMK Muhadjir Effendi. TEMPO/Subekti
Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.


Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

30 hari lalu

Indra Sjafri. PSSI
Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.


Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Agus Prayogo (kiri). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.


PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

9 September 2023

Presiden Sukarno, Muhammad Hatta dan Sri Sultan Hamengku Buwono IX turun hadir menyaksikan upacara PON 1 di Stadion Sriwedari, 9 September 1948. DOK. ANRI-IPPHOS
PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

Hari Olahraga Nasional diperingati setiap tahunnya pada 9 September. Adapun pencetusan tanggal tersebut tidak lepas dari penyelenggaraan PON I 1948.


Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

9 September 2023

Presiden Sukarno, Muhammad Hatta dan Sri Sultan Hamengku Buwono IX turun hadir menyaksikan upacara PON 1 di Stadion Sriwedari, 9 September 1948. DOK. ANRI-IPPHOS
Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

Hari ini 9 September, diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional. Adapun pencetusannya berawal dari PON 1 di Kota Solo pada 1948.


Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

5 April 2023

Ilustrasi FIFA. (Tempo)
Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

Gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Indonesia menunggu Sanksi FIFA. Bukan kali pertama pernah diberikan kepada Indonesia, kapan saja?


3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

4 April 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat diwawancara di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa, 4 April 2023. TEMPO/Randy
3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

Menpora Dito Ariotedjo membeberkan tiga rencana awal yang akan dilakukannya usai melakukan prosesi serah terima jabatan.


Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo (kiri) berfoto bersama Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman (kanan) dalam kunjuangan ke kediaman Ketum KONI Pusat di Jakarta, Senin (3/4/2023). (ANTARA/HO-KONI Pusat)
Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.


KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

31 Maret 2023

Warga dengan memakai kostum maskot PON XXI Aceh-Sumut 2024 bernama Matra (Harimau Sumatera) melambaikan tangan saat acara peluncuran PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Lapangan Astaka Pancing, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu, 29 Januari 2023. Peluncuran logo, maskot Matra (Harimau Sumatera) dan
KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

KONI Pusat memastikan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024 tetap berjalan sesuai jadwal, pada September 2024.


Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

1 Maret 2023

Para pelajar SD, SMP, dan SMA/SMK yang akan tampil dalam kejuaraan bulutangkis memperebutkan Piala Bupati Biak Numfor. ANTARA/Muhsidin
Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

Sebanyak 194 pelajar SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengikuti kejuaraan bulu tangkis. Dibidik untuk PON XXI.