TEMPO.CO, Kuala Lumpur – Pemain bulu tangkis tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka, berhasil menundukkan tunggal putra Vietnam, Tien Minh Nguyen, pada babak utama Malaysia Open Super Series Premier 2015. Hayom mengalahkan Tien Nguyen setelah dipaksa bermain rubber set, 18-21, 21-11, 21-14, Rabu, 1 April 2015, di Stadion Putra Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Hayom yang mengalami cedera saat pertandingan kedua babak kualifikasi melawan Mohammad Arif Abdul Latif, Selasa, 31 Maret 2014, tampak memulai pertandingan dengan hati-hati. Permainan cepat yang diperagakan Tien Minh Nguyen bahkan berhasil memaksa Hayom menyerah dengan skor 18-21 pada set pembuka.
"Di awal pertandingan tadi saya masih kelelahan setelah kemarin main pagi-sore, lalu hari ini harus main lagi pagi hari," kata Hayom kepada Tempo yang ditemui seusai pertandingan.
"Sebenarnya set pertama masih fifty-fifty, cuma dia lebih maksa," ujar Hayom. Hayom menjelaskan, pada awal pertandingan, dia bermain lebih hati-hati karena cedera otot betis yang dideritanya saat babak kualifikasi.
Pada set kedua, Hayom berhasil membalikkan keadaan. Permainan netting yang sesekali diselingi dengan drop-shot dan smash berhasil menambah pundi-pundi angka pemain asal Kulon Progo ini.
Hanya dua kali Tien Minh Nguyen berhasil menyamakan kedudukan pada angka 1-1 dan 4-4. Setelah itu Hayom memimpin perolehan angka hingga set kedua berakhir dengan pengembalian bola Tien Minh Nguyen yang melebar ke sisi kanan permainan Hayom dan menutup set kedua dengan skor 21-11.
Memasuki set penentuan, Hayom kembali tampil dominan dengan bermain memanfaatkan lebar lapangan. Walau sempat tertinggal 2-3 pada awal set ketiga, selanjutnya Hayom segera membalikkan keadaan. Bahkan, saat memasuki pergantian lapangan pada set penentuan, Hayom memimpin 11-9.
Beberapa kali permainan melebar yang diperagakan Hayom diakhiri dengan smash atau penempatan bola pada bibir net, yang membuat Tien Minh Nguyen mati langkah. Set terakhir ini pun akhirnya berhasil dimenangi Hayom dengan skor 21-14.
Disinggung tentang permainannya yang banyak memanfaatkan lebar lapangan, Hayom mengakui bahwa hal tersebut merupakan taktik menyiasati cedera betisnya. "Permainan tadi memang bukan permainan saya karena tadi berusaha main taktik dan pikiran," katanya.
Namun Hayom mengaku tetap optimistis dengan pertandingan selanjutnya. "Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk menang. Apalagi untuk pertandingan besok jeda istirahatnya lebih panjang dari hari ini," ucap Hayom.
Selain Hayom, pemain Indonesia lainnya yang berhasil melalui pertandingan pertama pada Malaysia Open Super Series 2015 adalah pasangan ganda putra, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang berhasil menundukkan pasangan Cina, Cai Yun/Lu Kai, 22-20, 21-12 dalam waktu 37 menit. Serta ganda campuran kakak-adik, Markis Kido/Pia Zebadiah Bernadeth, yang berhasil mengalahkan pasangan Denmark, Niclas Nohr/Sara Thygesen, dua set langsung 21-16, 21-12.
MASRUR (Kuala Lumpur)