TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 250 atlet sepeda mountain bike se-ASEAN akan mengikuti kejuaraan downhill dan cross country dalam ASEAN Cup MTB di Bumi Perkemahan Wonogondang, Umbulharjo, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, 24-26 April.
"ASEAN Cup MTB kali ini merupakan seri kedua setelah yang pertama diselenggarakan di Cebu, Filipina, pada 2014," kata Ketua Umum Pengurus Provinsi ISSI DIY Rifan Tsaqif As Sadad, Kamis, 23 April 2015.
Menurut Rifan, kejuaraan ASEAN Cup MTB ini diselenggarakan Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) DIY. "Dalam ASEAN MTB Cup 2014, Indonesia mengirimkan atlet balap sepeda, yaitu Nurwarsito dan Exa Raudina Khoiroti, yang merupakan atlet sepeda downhill dari Yogyakarta," ujar Rifan.
Rifan mengatakan keduanya berhasil meraih medali emas pada dua kelas yang paling bergengsi, yaitu Woman Elite dan Men Elite. "Atas keberhasilan tersebut, Ketua Union Cycliste Internationale (UCI) kemudian menunjuk Indonesia sebagai penyelenggara ASEAN Cup Mountain Bike 2015," Rifan menjelaskan.
Tujuan kegiatan tersebut, menurut dia, adalah melaksanakan agenda Union Cycliste Internationale (UCI) sehingga atlet sepeda Indonesia dan Asia Tenggara memperoleh UCI poin. "Dengan memperoleh poin tersebut maka para pembalap dapat mengikuti kejuaraan-kejuaraan dunia untuk mengakomodasi olahraga balap sepeda, baik untuk prestasi maupun hobi di kelas downhill maupun cross country," kata Rifan.
Rifan mengatakan kejuaraan ini juga dimaksudkan untuk mengenalkan dan memasarkan potensi alam serta budaya Indonesia, khususnya Yogyakarta. "Selain itu, memberikan hiburan dan wawasan kepada masyarakat serta menjadikan event tahunan sehingga bisa menjadi destinasi wisata," ucapnya.
ANTARA