TEMPO.CO , Jakarta:Tim voli putri Indonesia sudah mulai menurunkan tensi latihan. Kepala pelatih voli putri, Muhammad Ansori, mengatakan anak asuhnya sudah memperlihatkan kekompakan di lapangan dan bisa menerapkan strategi permainan sesuai dengan arahannya.
“Terkait kerja sama tim dan teknik sudah tak ada masalah. Mereka sudah sangat siap. Sekarang kami memang menurunkan tensi latihan untuk menjaga kondisi fisik mereka agar tidak cedera,” kata Ansori.
Meskipun rencana melakukan try out ke Cina gagal dilaksanakan, Ansori mengatakan hal tersebut tak mengganggu persiapan para atlet. Sebelumnya, tim voli putri akan berangkat ke Cengdu, Cina, pada 10-20 Mei untuk menjalani laga uji coba dan mengikuti kejuaraan voli antarprovinsi di sana. Namun kejuaraan itu batal dilaksanakan oleh Cina.
Agar atletnya tetap bisa melakukan latihan uji coba pertandingan, Ansori dijajal untuk sparing dengan tim putra dan uji coba pertandingan ke beberapa daerah, seperti Jakarta, Bandung, dan Bogor. Dari hasil uji coba tersebut, penampilan tim sudah sangat baik.
“Saya yakin tim putri akan tampil dengan maksimal,” kata Ansori.
Pada babak awal, tim putri berada satu grup dengan Filipina, Vietnam, dan Malaysia. Berdasarkan hitungan Ansori, ada dua negara yang mempunyai kekuatan cukup baik, yaitu Vietnam dan Filipina. Dia optimistis tim bisa menembus babak final dalam pesta olahraga negara-negara se-Asia Tenggara tersebut. “Kekuatan Singapura juga tidak boleh diremehkan,” katanya.
Tim voli putra dan putri Indonesia akan berangkat ke Singapura pada 7 Juni mendatang. Tim putra akan menjalani pertandingan perdana melawan Vietnam pada 11 Juni 2015. Sedangkan tim putri akan memulai laganya melawan Filipina pada 10 Juni 2015.
ANGGA SUKMAWIJAYA