TEMPO.CO, Jakarta - Petenis putri Serena Williams (Amerika) dan Novak Djokovic (Serbia) meraih penghargaan sebagai petenis terbaik tahun ini versi jaringan televisi kabel, ESPN.
Khusus untuk Serena, ini adalah penghargaan ESPY (Excellence in Sports Performance Yearly Award) yang ketujuh sepanjang karirnya (2003, 2004, 2009, 2010, 2011, 2013, dan 2015).
Serena terpilih mengalahkan Maria Sharapova, Simona Halep, dan Petra Kvitova. Secara total, Serena memegang 9 penghargaan dari ESPY. Yakni pada 2003 dan 2013 sebagai atlet terbaik dunia. Tahun ini, Serena berpeluang tetapi ia dikalahkan oleh bintang UFC, Ronda Rousey.
Petenis lainnya yang beberapa kali meraih penghargaan ESPY adalah Sharapova (lima kali), Venus Williams (empat), Steffi Graf (tiga), Monica Seles dan Lindsay Davenport (masing-masing dua kali). Penghargaan ESPY dimulai sejak 1993.
Namun saat penyerahan hadiah, Serena tidak ada di tempat. Serena tengah mengikuti turnamen di Bastad, Swedia. Namun meski tanpa kehadiran Serena, acara ini sudah terwakili dengan dua mantan petenis nomor satu dunia. Mereka adalah Caroline Wozniacki dan Victoria Azarenka.
Di usianya yang sudah 33 tahun, Serena masih bersinar. Serena secara berturut-turut meraih kemenangan tahun ini. Serena menang Grand Slam Australia Terbuka, Prancis Terbuka dan Wimbledon 2015.
Jika menang di turnamen Amerika Terbuka pada Agustus mendatang, Serena akan menjadi petenis putri pertama sejak Steffi Graf pada 1988 yang memenangkan empat seri turname Grand Slam dalam satu tahun.
Sementara itu Novak Djokovic menyingkirkan nominator petenis putra terbaik dunia tahun ini yakni Marin Cilic, Roger Federer dan Stan Wawrinka. Djokovic telah meraih dua kemenangan di turnamen top dunia. Yakni gelar Australia Terbuka dan Wimbledon 2015.
WTA | TENNIS WORLD| MARTHA WARTA SILABAN