TEMPO.CO, Jakarta - Juara-juara baru bermunculan di Turnamen Tenis Meja Pelajar Nasional Universitas Terbuka (UT)-Tempo 2015. Salah satunya Rahmad Taufik Nursari, siswa SMK 1 Pembangunan Tigaraksa, Tangerang, Banten. Acara ini berlangsung di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Minggu, 23 Agustus 2015.
Rahmad mengalahkan sejawatnya di klub Dispora Banten, yaitu Marcello 3-0. Dalam tiga set berturut-turut, Rahmad dengan mudah menundukkan Marcello: 11-9, 11-8 dan 11-3. “Biasanya saya menang dengan mudah, tapi kali ini skornya tipis,” kata Rahmad, yang sempat menjalani pelatihan tenis meja di Shanghai, Cina, selama empat bulan hingga pekan lalu. “Saya mengalami keberuntungan sejak semifinal. Yang jelas saya bermain sabar saja.”
Sebelumnya, pada babak semifinal Marcello sukses mengalahkan Gusti: 3-2. Pertandingan melelahkan ini menghasilkan skor 11- 6, 5- 11, 11-7, dan 11-13, 12-10. Dalam laga semifinal, Rahmad mengalahkan Fernando 3-2. Angka yang terhimpun: 7-11, 11-7, 7-11, 11-6 dan 21-19.
Empat pelajar ini bersaing ketat sejak babak perempatfinal. Marcello dan Rahmad berasal dari klub Stoni dan pada kejuaraan ini mereka mewakili Dispora Banten. Sedangkan Gusti dan Fernando dari K-18. Marcello, 15 tahun, saat ini duduk di bangku SMA Negeri 6 Tangerang.
Reza Amanda Aulia, 16 tahun, menjadi juara kategori pelajar SD-SMP-SMA putri (nasional). Dia mengalahkan Hanitri Azhari, 14-12, 8-11, 11-4, 11-9 di babak final. Ini adalah pertama kalinya Reza mengikuti Kejuaraan Tenis Meja UT-Tempo. “Saya sangat senang,” ujarnya. “Sebelumnya saya sering kalah dengan lawan saya. Tapi orang tua mendorong saya agar kali ini saya bisa menang.”
Kemenangan ini membuat Reza makin percaya diri karena bisa mengejar cita-citanya: masuk tim nasional tenis meja dan suatu saat nanti bisa menjadi juara Asian Games. Sedangkan di kategori pelajar SD-SMP Putra, Raga dari klub Putra Sadewa menjadi juara setelah mengalahkan Harly dari Klub Karang Star, 11-5, 5-11, 11-8, 11-2.
GADI MAKITAN | BINTORO AGUNG S