TEMPO.CO, Jakarta - Roger Federer mengakhiri laju 23 kemenangan beruntun Novak Djokovic setelah menang 7-5, 6-2 atas petenis Serbia itu untuk mengamankan tiket ke semifinal ATP World Tour Finals di London.
Break pada serve mengakhiri set pembuka. Pada set ini, kedua petenis saling mengejar. Federer melepaskan pukulan setengah voli yang sensasional pada game ke-12 untuk membuat serve Djokovic berada di bawah tekanan yang serius untuk pertama kalinya pada pertandingan ini.
Baca Juga:
Petenis 34 tahun yang menjuarai 17 Grand Slam itu menang melalui break pada awal set kedua. Namun Djokovic membalas dengan mematahkan serve-nya dengan kesalahan saat melepaskan forehand.
Namun Djokovic kesulitan memberi perlawanan setelah itu dan gagal menambah tekanan seperti yang biasa petenis peringkat satu dunia itu lakukan ketika Federer mengambil keuntungan untuk unggul 5-2.
Djokovic menyelamatkan satu match point setelah bertahan pada pertukaran pukulan di baseline. Namun tidak ada jalan keluar bagi beberapa nilai berikutnya, ketika petenis Serbia itu melepaskan pukulan forehand melebar untuk mengakhiri pertemuan ke-43 sepanjang kariernya setelah bermain selama satu jam 17 menit.
Djokovic, juara untuk tiga tahun terakhir pada kompetisi yang dimainkan di O2 Arena, tidak pernah kalah pada pertandingan dalam ruangan sejak 2012 dengan menang pada 38 pertandingan.
Federer telah dua kali menang Grup Stan Smith, di mana Djokovic dan Kei Nishikori, yang telah dikalahkan petenis Serbia itu, masing-masing mengoleksi satu kemenangan. Adapun Djokovic harus menaklukkan Tomas Berdych pada Kamis nanti untuk menjamin satu tempat di semifinal, seperti dilansir Reuters.
ANTARA