TEMPO.CO, Melbourne - Petenis tunggal putri, Serena Williams, melaju mulus ke final Australia Terbuka 2016. Serena, asal Amerika Serikat, mengalahkan petenis Polandia, Agnieszka Radwanska, dengan skor 6-0, 6-4 di Rod Laver Arena, Kamis, 28 Januari 2016.
Radwanska, yang tahun lalu meraih gelar di WTA Finals dan menjadi juara di turnamen pemanasan di Cina, tak mampu membendung langkah Serena untuk meraih gelar Grand Slam ke-22-nya. Serena hanya berselisih satu gelar dengan Steffi Graf.
"Fisik saya merasa jauh lebih baik," kata Serena, dalam wawancara di lapangan seusai pertandingan. "Secara mental, saya butuh istirahat setelah Australia Terbuka. Sekarang saya merasa sangat baik. Itu bagus. Saya tidak berpikir dapat bermain sebaik ini dengan cepat."
Serena mengincar gelar ketujuhnya di Australia Terbuka atau gelar keduanya dalam dua tahun terakhir ini. Serena bermain sangat baik pada set pertama, dengan menghasilkan 18 kali pukulan kemenangan atas Radwanska dalam 20 menit. Ada 20 kali reli dari sekitar 4 kali pukulan dan Serena memenangi 16 di antaranya.
Unggulan pertama Serena memiliki servis terbaik di antara semua pemain. Begitu pun pukulan baliknya. Menurut catatan, Serena hanya kalah pada semifinal oleh Roberta Vinci dan Kim Clijsters di Amerika Terbuka; oleh kakaknya, Venus Williams, di Wimbledon, serta oleh Justine Henin di Prancis Terbuka.
"Selangkah lagi saya menuju final. Itulah yang ada di benak saya," katanya. "Saya akan memberikan yang terbaik."
NYTIMES | MARTHA WARTA SILABAN