TEMPO.CO, Jakarta - Tim Piala Davis Britania Raya akan memulai perjuangannya untuk mempertahankan gelar juara dengan menjamu Jepang di Birmingham, 4-6 Maret, pada babak I Grup Dunia. November tahun lalu, tim yang dimotori Andy Murray itu berhasil mengalahkan Belgia di final dan meraih trofi juara setelah menanti selama 79 tahun.
Kapten tim Inggris, Leon Smith, mengaku senang perjuangan tersebut berawal dari kandang sendiri.
"Kami memang sudah sering bermain di kandang tapi saat ini status kami adalah juara bertahan. Kami di sini bukan untuk perayaan tapi untuk meraih kemenangan," ujar Smith di Daily Mail.
"Kami bisa saja tampil dengan kepercayaan diri karena status juara bertahan tapi kami harus kembali berjuang seperti biasanya. Kami tak bisa menganggap remeh tim sebagus Jepang," kata Smith lagi.
Untuk partai ini, Britania kembali akan diperkuat Murray. Namun andai bisa melewati Jepang, sepertinya pemain nomor dua dunia itu bakal absen pada perempat final, Juli mendatang, karena jadwal padat pada pertengahan tahun, terutama menjelang Olimpiade Rio di Brasil.
Smith sangat mewaspadai pemain nomor satu Jepang, Kei Nishikori. Ia juga mengaku masih senang dengan posisi sebagai kapten dim Piala Davis dan belum berniat untuk meninggalkannya, seperti yang banyak dikhawatirkan banyak orang.
Smith telah menyiapkan lima pemain untuk menghadapi tim tamu. Di tunggal, selain Murray, pemain yang disiapkan adalah Dan Evans dan Kyle Edmund. Untuk ganda, Smith menyiapkan Jamie Murray, yang bisa dipasangkan dengan adiknya Andy atau dengan Dominick Inglot.
PIPIT