TEMPO.CO, Jakarta - Tim Indonesia menjadi Juara Umum Kejuaraan Karate “Kota Kinabalu City Day Karate Open 2016” yang berlangsung 11-13 Maret 2016.
Pada kejuaraan yang diikuti tim karateka dari Filipina, Iran, Malaysia dan Vietnam itu, tim Indonesia merebut sembilan medali emas, tiga medali perak dan empat medali perunggu. Adapun tim tuan rumah Malaysia menempati peringkat pertama.
Sembilan medali emas tim Merah Putih dipersembahkan antara lain dari Kelas Kumite Junior Putri oleh Fildza Mahira, Kelas Kumite Junior Putra oleh Jimmy Junior Taruna Taufik Fajar, Kelas Kumite Kadet Putri oleh Annida, Kelas Kumite Kadet Putra oleh Nugroho.
Juga dari kelas Kumite Kadet Putra oleh Adam, Kelas Kata Individual Kadet oleh Rani Chairunnisa. Adapun dari Kelas Kata Individual Junior Putra oleh Jimmy Junior Taruna Taufik Fajar, Kelas Kumite Tim Putra oleh Nugroho, Agung dan Adam dan Kelas Kumite Tim Putri oleh Rani, Arnida dan Ayu.
Konsul Jenderal RI Kota Kinabalu, Akhmad DH. Irfan bersyukur atas pencapaian tersebut. "Alhamdulillah, tim Indonesia bisa merebut sembilan medali emas. Capaian tim yang merebut total 16 medali cukup membanggakan mengingat mereka mengalahkan para karateka asing yang beberapa memiliki postur tubuh lebih tinggi,” kata Konjen RI dalam rilis yang diterima Tempo, 14 Maret 2016.
Meski demikian, Ketua Tim, Barnabas Budi Nugroho mengatakan para pendulang medali emas itu masih berusia relatih muda. Menurutnya, besar harapan di masa yang akan datang mereka memiliki potensi kemenangan dalam kejuaraan serupa. Apalagi tim Indonesia itu tidak mengikuti keseluruhan kelas pada kejuaraan ini.
Kejuaraan internasional karate tersebut merupakan even tahunan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Kinabalu. Menteri Pemuda dan Olah Raga Sabah membuka kejuaraan tersebut.
Tim karateka Indonesia diwakili oleh klub Hiroshi Karate School Jakarta dipimpin oleh Barnabas Budi Nugroho, yang terdiri atas 9 atlet muda dan 3 official.
NATALIA SANTI