Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PON Tiga Bulan Lagi, Jawa Barat Kebut Pembangunan Venue

image-gnews
Atlet polo Kontingen DKI Jakarta Benny Respati (6), melempar bola ke gawang tim polo kontingen Sumatera Selatan, dalam pertandingan final polo air putra pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di Kolom Renang Kalinjuhang, Pekanbaru, Propinsi Riau, Kamis (20/9). TEMPO/Imam Sukamto
Atlet polo Kontingen DKI Jakarta Benny Respati (6), melempar bola ke gawang tim polo kontingen Sumatera Selatan, dalam pertandingan final polo air putra pada Pekan Olahraga Nasional XVIII, di Kolom Renang Kalinjuhang, Pekanbaru, Propinsi Riau, Kamis (20/9). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Wakil Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Marda TNI (Purn.) K Inugroho mengatakan, mewakili panitia pengawas dan pengarah sengaja menyambangi semua venue yang tengah dipersiapkan untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang akan digelar di 15 daerah Jawa Barat pada September nanti. “Hari ini semi deadline, kita harus ketemu betul apa permasalahannya, recovery harus dalam tiga bulan ini. Ada yang sudah selesai, ada yang masih percepatan, dan ada perpindahan (lokasi),” kata dia di Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.

Inugroho mengatakan, laporan sementara yang diterima baru 80 persen venue yang dipersiapkan sudah siap digunakan. Sementara 18 persennya masih dalam percepatan penyelesaikan pembangunan. “Sarana prasarananya belum selesai, tapi venue sudah selesai. Dan dua persen itu persiapan perpindahan karena ada yang belum siap,” kata dia.

Salah satu venue yang dipindahkan lokasinya adalah pertandingan balap motor yang sedianya digelar di Subang, tapi karena pemerintah daerahnya angkat tangan menyelesaikan venue itu akhirnya dipindahkan lokasi pertandingannya ke Kota Tasikmalaya. Kendati demikian, Inugroho mengaku, persiapan perhelatan PON XIX masih sesuai dengan jadwal yang disiapkan bersama KONI dan PB PON XIX.

“Masih ada tiga bulan lagi. Seperti balap motor, sudah ada venuenya dengan pola nyewa. Kita memberi pengarahan harus ada alternatif sewa apakah itu venue atau peralatan seandainya terjadi emergency. Harus ada escape, jalan keluar,” kata dia.

Baca juga
Pembunuhan Karyawati : 31 Adegan, Pelaku Sempat Bercumbu
Sakit Jantung, Deddy Dores Meninggal Dunia  
Gadis Brasil Ini Rayu Messi dan Pique dengan Foto Syur
Setelah Diajak Nonton Video Porno, Dua Siswi SD Ini Dicabuli

Inugroho mengatakan, semua venue itu dalam pekan ini tengah diperiksa kualitasnya. KONI meminta semua venue perhelatan PON XIX ini mengikuti standar internasional. “Kita finalisasi apakah masih ada permasalahan yang harus kita recovery cepat selama 2-3 bulan ini. Dan itu memang jadwal kita seperti itu,” kata dia.

Soal lokasi perhelatan seremoni pembukaan PON XIX, KONI masih berharap bisa digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), di Kota Bandung yang saat ini masih dalam proses perbaikan. Lokasi alternatif seremoni itu saat ini di Stadion Jalak Harupat di Soreang, Kabupaten Bandung. “Tapi ktia sudah menyampaikan untuk menyiapkan dua skenario kalau di Jalak Harupat seperti apa, di GBLA seperti apa? Jadi kita harus tetap punya dua skenario,” kata dia.

KONI menargetkan semua fasilitas itu sudah rampung pada Juli nanti. “Masih ada waktu sampai Juli nanti. Kita usahakan sudah ada tes even,” kata Inugroho.

Ketua Umum PB PON XIX, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, pemerintah Jawa Barat menggelontorkan hingga Rp 2,8 triliun untuk perhelatan PON XIX ini termasuk penyelenggaraannya nanti pada September. “Biaya besar itu bukan penghamburan karena biaya penyelenggaraannya sendiri hanya Rp 800 miliar. Keseluruhan biaya yang cukup besar itu bukan ujntuk penyelenggaraan tapi untuk inrfrastruktur baik venue dan jalan penunjang venue,” kata dia selepas presentasi kesiapan itu di Gedung Sate, Bandung, Rabu, 18 Mei 2016.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengklaim, mayoritas anggaran untuk venue itu akan bermanfaat bagi pengembangan olahraga di Jawa Barat. Mayoritas venue yang digunakan misalnya fasilitas olahraga yang memang dimiliki kabupaten/kota hingga perguruan tinggi.”Venue itu ktia kolaborasikan dengan kabuapten/kota dan kampus-kampus. Misalnya futsal di ITB supaya ketika selesai, anak-anak ITB (Institut Teknologi Bandung) bisa menggunakan itu, kolam renang di UPI (Universitas Pendidikan Indonesia) karena di sana gudangnya persemaian atlet. Gak ada yang mubazir,” kata dia.

Menurut Aher, pemerintah pusat hanya memberikan Rp 135 miliar dari APBN untuk membantu penyelenggaraan PON XIX. Sementara pembiayaan lainnya juga berasal dari iuran masing-masing daerah peserta perhelatan itu. “Dana dari pemerintah itu sedang dalam proses pencairan,” kata dia.

Aher mengatakan, kendati bakal digelar di 15 daerah di Jawa Barat, konsentrasi perhelatan PON XIX berada sejumlah daerah. Paling banyak di Kota Bandung 28 even, Kabupaten Bandung 11 even, Kabupaten Bandung Barat dan Sumedang masing-masing 5 even, lalu Sumedang dan Bogor masing-masing 3 even, selebihnya antara 1-2 even yakni di Kota Cimahi, Pangandaran, Karawang, Sukabumi, Cirebon, kabuapten dan kota Bekasi, Ciamis, dan Kota Tasikmalaya.

Sejumlah lokasi penyelenggaraan even juga terpaksa dipindahkan karena lokasi yang dipersiapkan dikhawatirkan tidak akan beres pada waktunya. Lokasi pertandingan cabang olahraga bulutangkis misalnya yang asalanya di Kota Bandung dipindah ke Kota Cirebon, Tarung Derajat pindah ke Gelora Siliwangi, balap motor dari Subang ke Tasikmalaya. “Secara keseluruhan persiapan sudah bagus, on the track,” kata Aher.

Aher mengatakan, soal lokasi perhelatan seremoni PON XIX masih diupayakan di GBLA yang saat ini masih menunggu rampungnya perbaikan. “Kalau bulan Juni-Juli ini GBLA perbaikan selesai,” kata dia. Sementara Jalak Harupat sendiri juga masih menunggu penyelesaian jalan tol Soreang-Pasirkoja yang menjadi jalan alternatif akses menuju stadion itu yang ditargetkan rampung Agustus ini.

AHMAD FIKRI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

8 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

13 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

18 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

28 hari lalu

Menki PMK Muhadjir Effendi. TEMPO/Subekti
Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.


Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

29 hari lalu

Indra Sjafri. PSSI
Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

44 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

51 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

52 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

55 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.