TEMPO.CO, Mugello - Pembalap tim Yamaha dari Spanyol, Jorge Lorenzo, memenangi seri keenam MotoGP 2016 Grand Prix Italia di Sirkuit Mugello, Tuscany, Italia, Minggu, 22 mei 2016. Lorenzo mencapai garis finis di posisi terdepan setelah melalui drama adu nyali dan saling kejar dengan pembalap tim Honda, Marc Marquez, juga dari Spanyol, hingga garis finis.
Start di urutan kelima, Lorenzo langsung melesat melewati empat pembalap di depannya, termasuk Valentino Rossi, yang start di urutan terdepan. Rossi berusaha terus mengejarnya dan beberapa kali dapat mendahului.
Namun, setiap kali dapat menyalip Lorenzo, Rossi selalu terlampau melebar saat menikung. Akibatnya Lorenzo dapat kembali menangkap dan mendahuluinya.
Hingga putaran kedelapan Rossi terus membuntuti persis di belakang Lorenzo. Namun justru saat persaingan masih berlangsung sengit antardua pembalap tim Yamaha ini, sepeda motor yang dikendarai Rossi mendadak kehilangan tenaga dan memaksanya harus menepi dari lintasan balap. Pembalap Italia juara dunia MotoGp tujuh kali ini mencoba memacu sepeda motornya kembali, namun motornya bukan melaju, tetapi asap putih pekat menyembur dari knalpotnya.
Rossi tak dapat berbuat apa-apa sehingga terpaksa meninggalkan lintasan balap menuju garasi tim Yamaha. Pembalap berusia 37 tahun ini tampak sangat kecewa karena gagal mencapai finis di depan publiknya, di mana ia berkesempatan menunjukkan bahwa ia masih pantas diperhitungkan oleh pembalap mana pun.
Dengan rontoknya Rossi, Lorenzo sempat sendirian meninggalkan jauh rombongan pembalap di belakangnya. Namun hal itu tak berlangsung lama, karena pembalap Honda yang sama-sama berasal dari Spanyol, Marc Marquez, berhasil mengurangi jarak ketertinggalannya dari Lorenzo.
Bahkan pada putaran ke-20 Marquez dapat memepet Lorenzo dan mendahuluinya. Hanya saja setelah itu sepeda motor Marquez melebar saat menikung sehingga kembali dapat disusul Lorenzo.
Drama persaingan Marquez dan Lorenzo mencapai puncaknya pada putaran akhir. Beberapa tikungan menjelang garis finis kedua pembalap saling kejar dan Marquez unggul di tikungan terakhir.
Namun saat trek lurus menjelang garis finis Lorenzo mampu menekan gas sepeda motornya sampai dapat mendalui Marquez saat memasuki garis finis. Lorenzo lebih cepat setengah ban ketimbang Lorenzo saat memasuki garis finis sehingga disambut suka cita oleh tim balap Yamaha.
Sebaliknya tim Honda yang sempat mengangkat tangan melihatMarquez mendahului Lorenzo di tikungan terakhir, kemudian diam seakan tak percaya Lorenzo mampu mendahului Marquez. Lorenzo mencatat waktu tercepat 41 menit, 26, 535 detik pada balapan 23 putaran menempuh jarak 120,6 kilometer itu. Marquez di urutan kedua dengan waktu terpaut 0,019 deti dari Lorenzo. Posisi ketiga ditempati pembalap tuan rumah yang memperkuat tim Ducati, Andrea Iannone, dengan waktu terpaut 4,742 detik.
Tahun lalu Lorenzo juga memenangi balapan di Sirkuit Mugello. Dengan sukses kali ini Lorenzo makin menjauh dari para pesaingnya dalam pengumpulan angka. Pembalap Spanyol juara dunia MotoGP tiga kali ini (2010, 2012, 2015) sementara membukukan angka 115 dan menempati urutan teratas,
Posisi kedua tetap ditempati oleh Marquez dengan poin 105. Adapun Rossi juga masih di urutan ketiga dengan poin tak berubah 78. Sementara Iannone naik setingkat ke urutan kesembilan dengan poin 41 dari posisi kesepuluh sebelumnya.
Seri balapan ketujuh MotoGP 2016 selanjutnya berlangsung di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, pada 5 Juni mendatang. Terdapat seluruhnya 18 seri balapan pada 2016 dan yang terakhir berlangsung di Sirkuit Valensia, Spanyol, pada 13 November mendatang.
MOTOGP | REUTERS | AGUS BAHARUDIN
Daftar Perolehan Angka Setelah 6 Seri Balapan
1. Jorge Lorenzo Yamaha 115
2. Marc Marquez Honda 105
3. Valentino Rossi Yamaha 78
4. Dani Pedrosa Honda 66
5. Maverick Vinales Suzuki 59
6. Aleix Espargaro Suzuki 49
7. Pol Espargaro Yamaha 48
8. Hector Barbera Ducati 43
9. Andrea Iannone Ducati 41
10. Eugene Laverty Ducati 36