TEMPO.CO, Padang - Sebanyak 101 pembalap dari 19 tim, Minggu 7 Agustus 2016, mulai beradu cepat dalam etape kedua perlombaan balap sepeda Tour de Singkarak. Star dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dari Lembah Harau, Kabupaten Limapuluh Kota dan melewati Kelok 9 yang terletak di Jorong Aie Putiah, Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau.
Kawasan ini merupakan jalur utama Sumatera Barat - Riau.Itu sebabnya jalur lintas Sumatera Barat - Riau ditutup sementara selama dua hingga tiga jam. "Penutupan dimulai di kawasan Pangkalan,” kata Kepala Kepolisian Resor Limapuluh Kota Ajun Komisaris Besar Bagus Suropratomo, Minggu, 7 Agustus 2016.
Menurut Bagus, satu jam sebelum star dimulai sudah dilakukan pembersihan jalur. Terutama terhadap truk yang melintasi kawasan tersebut. Pihak kepolisian sudah menyiapkan lokasi-lokasi untuk menampung sementara kendaraan-kendaraan yang tidak bisa melintas.
Bagus mengatakan, sudah menyiapkan sekitar 220 personelnya untuk pengamanan lomba balapan berskala internasional itu. Aparat Polres Limapuluh Kota juga dibantu personel dari Kepolisian Daerah Sumatera Barat serta aparat TNI.
Sosialiasi terhadap para pengguna jalan, kata Bagus, sudah dilakukan. Para pengguna jalan diminta bisa memahami penutupan jalan karena balap sepeda Tour de Singkarak yang digelar sejak 2009 itu merupakan even internasional.
Para pembalap dari berbagai negara, termasuk Indonesia itu akan melintasi jalur etape kedua sepanjang 119,5 kilometer menuju Istano Pagaruyung, Kabupaten Tanah Datar.
Tour de Singkarak etape kedua dipimpin pembalap Australia Dylan Newberry. Pembalap Data #3 Cisco Team Australia itu mengenakan rompi kuning setelah menjuarai etape pertama dan memimpin klasemen sementara.
Race Director Tour de Singkarak Jamaludin Mahmood mengatakan, pada etape kedua para pembalap akan melewati tiga lokasi sulit, yaitu di Kelok Sembilan, Pauh Tinggi dan Satangkai. Sedangkan delapan pembalap gugur pada etape pertama Sabtu kemarin.
ANDRI EL FARUQI
