Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gedung Sate & Gedung Merdeka Berwarna Biru

image-gnews
Ini momentum untuk memelihara dan mempromosikan pesan perdamaian, pembangunan, dan hak asasi manusia.
Ini momentum untuk memelihara dan mempromosikan pesan perdamaian, pembangunan, dan hak asasi manusia.
Iklan

INFO PEPARNAS - Masyarakat Kota Bandung menyaksikan penampilan yang berbeda dari Gedung Sate dan Gedung Merdeka pada Senin malam, 24 Oktober 2016. Kedua gedung ikonis ini bersinar biru. Ini adalah partisipasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam rangka peringatan HUT Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-71 yang bertema “Turn Indonesia UN Blue” (“membirukan” Indonesia PBB ).

Partisipasi ini merujuk pada surat dari United Nations Information Centre Jakarta Nomor A/6-6/22-16 tanggal 4 Oktober 2016 tentang partisipasi peringatan HUT PBB ke-71. Peringatan tersebut dilakukan dengan cara “membirukan” melalui penyinaran lampu berwarna biru PBB terhadap bangunan ikon daerah pada 24 Oktober 2016 mulai pukul 18.00 WIB.

Pada peringatan HUT PBB ke-70 tahun lalu, hanya Monas dan Borobudur yang diterangi cahaya biru. Namun, pada tahun ini, bangunan yang diharapkan berpartisipasi adalah Aceh Tsunami Museum, Monumen Nasional di Jakarta, Gedung Merdeka di Bandung, Candi Prambanan di Yogyakarta, Pura Taman Ayun di Bali, Monumen Khatulistiwa di Pontianak, dan Monumen Bukit Kasih di Manado.

Menurut Kepala Biro Humas Protokol dan Umum Drs H Sonny Adisudarma MSi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat merespons positif surat permintaan yang disampaikan Sunaina Lowe, Direktur United Nations Informations Centre Jakarta. Sebab, peringatan Hari PBB ini merupakan momentum untuk memelihara dan membina serta lebih mempererat hubungan baik antara PBB dan Indonesia, serta mempromosikan pesan perdamaian, pembangunan, dan hak asasi manusia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sunaina Lowe dalam suratnya menyatakan, ini adalah kesempatan bagi Indonesia untuk menegaskan hubungan erat dengan PBB dan untuk menyebarluaskan pesan global akan perdamaian, pembangunan, dan hak asasi manusia.

Guna membirukan kedua gedung tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendapat dukungan dari PT Philips Indonesia untuk mengubah Gedung Sate yang selama ini berwarna-warni ketika malam hari. Adapun Gedung Merdeka pada 24 Oktober juga akan menjadi biru. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.