TEMPO.CO, Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengapresiasi raihan prestasi yang dipersembahkan oleh atlet Special Olympics Indonesia (SOIna) dalam Special Olympics World Winter Games 2017 di Graz, Austria, 14-25 Maret 2017.
”Semoga apa yang diraih ini akan menjadi motivasi bagi atlet SOIna lain. Meraih perunggu merupakan sebuah kebanggaan bagi rakyat Indonesia,” kata Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga Gatot S. Dewa Broto saat menjemput tim SOIna di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Senin dinihari, 27 Maret 2017.
Dalam kejuaraan khusus bagi atlet penyandang disabilitas Intelektual itu, tim SOIna Indonesia mampu merebut satu medali perunggu dari cabang olahraga floorball setelah sebelumnya mengalahkan tim Namibia dengan skor 1-0.
Berdasarkan data yang diterima media, kontingen SOINA berkekuatan 11 orang, yang terdiri atas 8 atlet, 2 pelatih, dan 1 ketua tim.
Keikutsertaan tim SOIna di Special Olympics World Winter Games ini sebenarnya hanya berpartisipasi, tapi ternyata justru meraih medali.
Mantan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora itu menegaskan, sejak awal Kemenpora memang mendukung penuh keikutsertaan tim SOIna mengikuti kejuaraan di Austria yang akhirnya berbuah satu medali perunggu.
”Ini artinya kami tidak membeda-bedakan atlet. Bagi kami, semua atlet sama. Mereka datang untuk mengharumkan nama Indonesia. Sekarang Kemensos tidak sendirian dalam membina tunagrahita, tapi Kemenpora juga terlibat sebagai leading sector. Kami berharap nantinya akan banyak prestasi yang diraih,” kata Gatot menambahkan.
Demi meningkatkan prestasi atlet SOIna, Kemenpora bahkan bakal berusaha meningkatkan jumlah anggaran. Hal tersebut terjadi karena banyak kejuaraan yang bakal dihadapi, di antaranya Special Olympics World Winter 2019.
”Kalau anggaran meningkat, perkembangan SOIna akan lebih baik. Tidak tertutup kemungkinan prestasi juga akan meningkat ke arah yang lebih baik,” kata mantan Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, yang saat itu didampingi Asdep Peningkatan Prestasi Olahraga, Chandra Bhakti.
Special Olympics World Winter Games merupakan salah satu kompetisi olahraga kelas dunia yang ditujukan bagi atlet penyandang disabilitas intelektual. Kejuaraan ini diadakan setiap dua tahun sekali dan pada kejuaraan di Austria ini diikuti 2.700 atlet dari 107 negara.
Cabang olahraga yang dipertandingkan, selain floorball, adalah alpine skiing, cross country skiing, figure skating, floor hockey, snowboarding, snowshoeing, short track speed skating, dan stick shooting.
ANTARA
