TEMPO.CO, Jakarta - Rafael Nadal berhasil menjuarai AS Terbuka 2017 dengan mengalahkan petenis asal Afrika Selatan, Kevin Anderson, 6-3, 6-3, 6-4 di partai final di New York, Minggu pagi WIB. Ini menjadi gelar grand slam kedua bagi petenis Spanyol itu di musim ini sekaligus yang ke-16 sepanjang kariernya.
Final AS Terbuka ini menjadi yang keempat bagi Nadal. Sedangkan gelar itu jadi yang ketiga di turnamen sama. Bedanya, tak seperti sebelumnya, lawannya kali ini buknalha Novak Djokovic.
Gelar yang diraih Nadal ini sekaligus memastikan dominasi para pemain senior di bagian putra. Nadal dan saingan lamanya Roger Federer masing-masing meraih dua gelar. Federer juara di Australia Terbuka dan Wimbledon, sedangkan Nadal menang di Prancis dan AS Terbuka.
Di pertandingan ini, Nadal, yang kini kembali menjadi petenis nomor satu dunia, tampil brilian seperti biasanya. Ia membuat lawannya, yang berbadan jangkung, terus menerus berada dalam tekanan sementara ia tidak pernah menghadapi satu break point pun.
Bagi Anderson, 31 tahun, kejutan pada AS Terbuka 2017 ini tak berlanjut. Servis kerasnya tidak berdampak besar di pertarungan ini. Nadal mampu memberikan penampilan yang nyaris sempurna bagi penonton yang memenuhi Stadion Arthur Ashe dengan hanya melakukan 11 kesalahan sendiri.
ANTARA