Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Estafet Jawa Timur 2 Kali Lampaui Rekor Nasional

image-gnews
Seorang atlet atletik berlatih loncat tinggi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, (11/01). Sejumlah atlit mulai berlatih dalam rangka persiapan SEA GAMES XVII di Myanmar pada bulan desember 2013. TEMPO/Seto Wardhana
Seorang atlet atletik berlatih loncat tinggi di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, (11/01). Sejumlah atlit mulai berlatih dalam rangka persiapan SEA GAMES XVII di Myanmar pada bulan desember 2013. TEMPO/Seto Wardhana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim estafet 4x200 meter remaja putri Jawa Timur dua kali memecahkan rekor nasional dalam Kejuaraan Nasional Atletik Junior dan Remaja yang berlangsung di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat, 5 April 2013. Pemecahan rekor terjadi di babak penyisihan dan babak final.

"Dengan tim cadangan di penyisihan saja kami sudah memecahkan rekor nasional. Jadi kami sudah yakin di finalnya," kata pelatih tim putri Jawa Timur, Adam Welerubun, dalam konferensi pers seusai pertandingan final.

Di babak penyisihan nomor estafet 4x200 yang berlangsung pagi hari, kata Adam, ia tidak menurunkan dua pelari adalannya, yaitu Eka Cahya dan Sri Wahyuni. "Eka tidak kami turunkan pada babak penyisihan supaya ia lebih punya banyak waktu beristirahat untuk pulih dari flu," kata Adam. Namun, dengan tim cadangan, tim Jawa Timur berhasil finis di posisi satu dengan catatan waktu 1 menit, 46,82 detik, memecahkan rekor nasional yang sebelumnya dipegang tim putri Jawa Barat 1 menit ,48,02 detik.

Pada babak final sore harinya, Eka Cahya dan Sri Wahyuni diturunkan menggantikan Anggita dan Rosalina. Catatan waktu yang mereka torehkan pun menjadi jauh lebih baik, yaitu 1 menit, 43,67 detik. Mereka menjadi yang tercepat di final dan mendapatkan medali emas.

Adam mengatakan, tim pelari estafet Jawa Timur tidak sempat berkumpul untuk menjalani pemusatan latihan sebelum berangkat ke Jakarta. "Mereka menjalani persiapan di kota masing-masing," kata dia. Tim estafet baru latihan bersama saat mereka sudah tiba di Jakarta pada 2 April.

Pada nomor lain, atlet lompat tinggi DKI Jakarta, Nadia Anggraeni berhasil melampaui rekor nasional lompat tinggi junior putri yang sudah 25 tahun tidak terpecahkan. Nadia mencapai tinggi lompatan 1,70 meter, satu sentimeter lebih tinggi dari rekor lama 1,69 meter, atas nama Nini Patriona asal DKI Jakarta yang diraih pada September 1988.

"Bagi saya, satu sentimeter itu sangat berarti," kata Nadia dalam konferensi pers sore hari menjelang pertandingan-pertandingan usai. "Menaikkan tinggi lompatan satu centimeter tidak bisa dicapai dengan latihan satu dua bulan. Paling tidak setengah tahun."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Siga Wino Wole, pelatih Nadia, mengatakan puas dengan pencapaian Nadia. "Penampilan Nadia luar biasa," ujarnya. "Saya bersyukur bisa membuat dia memecahkan rekor yang 25 tahun belum dipecahkan. Itu tugas saya sebagai pelatih."

Siga mengatakan, ia menargetkan Nadia yang saat Juli nanti berusia 18 tahun, bisa memperoleh prestasi di SEA Games 2015. "Cita-cita kami adalah dia bisa menjadi juara Asia Tenggara," kata Siga.

Hingga hari ketiga penyelenggaraan Kejuaraan Atletik Nasional Junior dan Remaja ini, kontingen Jawa Barat menempati puncak klasmen dengan perolehan10 medali emas, 10 perak, dan 2 perunggu. Sedangkan kontingen Jawa Timur berada di posisi kedua engan perolehan 8 emas, 7 perak, dan 3 perunggu. "Kami menjanjikan 11 emas untuk Jawa Timur," kata Adam.

GADI MAKITAN

Berita Terpopuler:
U, Kopassus Pemberondong Tahanan LP Cebongan 

Ini Peralatan Kopassus yang Serbu Lapas Cebongan 

Penyerang Cebongan Anggota Kopassus 

Serbu Cebongan, Tiga Anggota Kopassus Turun Gunung 

Anggota Kopassus Buang CCTV Lapas Cebongan ke Kali

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Lifter Indonesia Siti Nafisatul Hariroh (tengah) meraih emas Islamic Solidarity Games (ISG) di Konya, Turki, Kamis, 11 Agustus 2022. (Antara/ISG Photo)
Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.


Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Lifter Indonesia Siti Nafisatul Hariroh (tengah) meraih emas Islamic Solidarity Games (ISG) di Konya, Turki, Kamis, 11 Agustus 2022. (Antara/ISG Photo)
Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.


Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Atlet balap sepeda putri Ayustina Delia Priatna meraih medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) yang berlangsung di Konya, Turki, 9-18 Agustus 2022. Ayu finis kedua dalam lomba nomor omnium putri di Konya Velodrome, Selasa, 9 Agustus 2022. (ANTARA/PB ISSI)
Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.


SEA Games Vietnam: Lalu Muhammad Zohri Gagal Raih Medali Lari 100 Meter

18 Mei 2022

Sprinter Indonesia Lalu Muhammad Zohri usai perlombaan nomor 100 meter putra SEA Games ke-31 di Hanoi National Sports Complex, Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Rabu (18 Mei 2022). (ANTARA/Arindra Meodia)
SEA Games Vietnam: Lalu Muhammad Zohri Gagal Raih Medali Lari 100 Meter

printer andalan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, gagal meraih medali nomor 100 meter putra SEA Games Vietnam.


Luhut Pandjaitan: Atletik Indonesia Targetkan 8 Emas di SEA Games 2022

13 April 2022

Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) saat meninjau proses latihan atlet pelatnas atletik di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Mei 2021. Latihan tersebut dilakukan untuk melihat persiapan atlet lompat jauh Sapwaturrahman dan atlet lari Lalu Muhammad Zohri sebelum mengikuti ajang World Athletics Continental Tour Gold 2021 di Tokyo. ANTARA/Dhemas Reviyanto
Luhut Pandjaitan: Atletik Indonesia Targetkan 8 Emas di SEA Games 2022

PB PASI menargetkan delapan medali emas atletik pada SEA Games Vietnam yang akan berlangsung pada 12-23 Mei.


Ini Target Lalu Muhammad Zohri Saat Tampil di Kejuaraan Atletik Indoor 2022

15 Maret 2022

Lalu Muhammad Zohri. Antara
Ini Target Lalu Muhammad Zohri Saat Tampil di Kejuaraan Atletik Indoor 2022

Lalu Muhammad Zohri akan mewakili Indonesia di Kejuaraan Atletik Indoor 2022 di Serbia.


Lalu Muhammad Zohri Wakili Indonesia pada Kejuaraan Atletik Indoor di Serbia

15 Maret 2022

Pelari Nusa Tenggara Barat Lalu Muhammad Zohri menggigit medali usai menjuarai nomor lari 100 meter putra PON Papua di Stadion Atletik Mimika Sport Center, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu, 6 Oktober 2021. Zohri meraih medali emas, sementara pelari Nusa Tenggara Barat lainnya Sudirman Hadi meraih medali perak dan pelari Kalimantan Tengah Eko Rimbawan meraih medali perunggu. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Lalu Muhammad Zohri Wakili Indonesia pada Kejuaraan Atletik Indoor di Serbia

PB PASI akan mengirim pelari nasional Lalu Muhammad Zohri ke Serbia pada Selasa malam, 15 Maret 2022.


Eni Nuraini Tak Lagi Tangani Lalu Muhammad Zohri, Mundur dari Pelatnas Atletik

5 Maret 2022

Pelatih sprint nasional, Eni Nuraini ketika mendampingi latihan atlet Pelatnas di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 12 Agustus 2019. TEMPO/Irsyan Hasyim
Eni Nuraini Tak Lagi Tangani Lalu Muhammad Zohri, Mundur dari Pelatnas Atletik

Sprinter Lalu Muhammad Zohri dan kawan-kawan tak lagi mendapat bimbingan dari pelatih terbaik Asia 2019, Eni Nuraini Sumartoyo.


Jelang SEA Games, Pelatnas Atletik Tak Akan Uji Coba ke Luar Negeri

21 Februari 2022

Ilustrasi Pelatnas Atletik. Antara
Jelang SEA Games, Pelatnas Atletik Tak Akan Uji Coba ke Luar Negeri

Pelatnas atletik berpotensi tanpa uji coba ke luar negeri dalam persiapan menuju SEA Games Hanoi.


Indonesia Kirim 7 Atlet ke Kejuaraan Atletik Indoor Asia, Termasuk Zohri

25 Desember 2021

Lalu Muhammad Zohri. Antara
Indonesia Kirim 7 Atlet ke Kejuaraan Atletik Indoor Asia, Termasuk Zohri

PB PASI mengumumkan nama tujuh atlet untuk Kejuaraan Atletik Indoor Asia 2022 di Nur Sultan, Kazakhstan. Zohri dan Emilian Nova masuk.