TEMPO.CO, Makassar - Kejuaraan nasional reli seri pertama di Kawasan Perkebunan Takalar berlangsung sengit. Pereli internasional, Subhan Aksa, menempati posisi teratas dalam hasil sementara lomba bertajuk Rally of Celebes, Sabtu, 4 Mei 2013. Meski begitu, Subhan Aksa hanya unggul dua detik dari pesaingnya, Akbar Hadianto.
Di hari pertama, Subhan dan ke-16 peserta lain harus menyelesaikan tujuh special stage (SS), berjarak 93 kilometer. Dalam tantangan ini, Subhan mencatatkan waktu 1 jam 30 menit 32 detik. Kata Subhan, lintasan reli di Takalar sangat menantang dan butuh strategi guna menaklukkannya. "Reli di sini sangat berbeda. Karakter lintasannya banyak dan tak mudah dilalui," kata dia.
Persaingan Subhan dengan teman satu timnya dalam FBRT Sport, Akbar Hadianto, diprediksi bakal semakin ketat. Terlebih, dua pereli ini mengendarai kendaraan serupa, Mitshubisi Evo X. Dan penentuan juara baru dapat dipastikan pada Ahad ini, dengan sisa enam SS berjarak 70,56 kilometer.
Selain Subhan dan Akbar, ada juga Rizki Prayoga yang muncul sebagai pereli tercepat. Berasal dari Tim HRVRT, Rizki tampil agresif dan memenangi SS-1. Sayangnya, pereli asal Kalimantan Selatan itu mesti keluar arena lantaran mendapat musibah. Mobil Rizki menerjang water splash alias lintasan yang digenangi air sehingga masuk selokan. "Butuh strategi dan konsistensi agar tampil baik di sini," kata Rizki. "Beberapa bagian pada lintasan memang berpotensi merusak mobil."
Keluarnya Rizki di hari pertama membuat persaingan Subhan dan Akbar mengetat. Meski menang pada empat dari tujuh SS, Akbar harus mengakui keunggulan Subhan di perolehan sementara kejurnas reli. "Tapi saya senang hanya tertinggal dua detik Subhan di hari pertama," kata Akbar. "Hari kedua ini, saya bakal lebih fokus, karena kondisi lintasan cukup sulit."
TRI YARI KURNIAWAN
Topik terhangat:
Susno Duadji | Ustad Jefry | Caleg | Ujian Nasional
Tiket Dialihkan ke Sponsor, Suporter Chelsea Geram
Benitez Yakin Chelsea Bekuk MU
Ada Lagu Bieber-Selena Gomez di iPod Beckham
Modric Tetap Bertahan di Madrid
Profil Jupp Heynckes, Rahasia 'Mukjizat' Sang Opa