TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan ternyata punya perhatian besar pada dunia olahraga. Ia mengaku agak gemas dengan proses birokrasi yang tidak bisa membuatnya segera mencairkan dana bantuan BUMN untuk atlet.
"Yang saya tahu, dana olahraga tidak bisa ditunda karena latihan dan peak performance atlet tidak bisa ditunda," kata Dahlan usai menandatangani nota kesepahaman soal pendanaan atlet oleh BUMN dengan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo dan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2013.
Dahlan bertutur, sejak memiliki inisiatif untuk memberikan bantuan dana dari 40 BUMN pada ratusan atlet andalan Indonesia pada Mei 2013 lalu, ia tidak berpikir prosesnya akan memakan waktu lama. "Saya pikir uang bisa cair beberapa bulan lalu," kata dia.
"Saya terlalu bersemangat, tapi tidak terlalu tahu soal birokrasi, dan biasanya tidak mau tahu. Ternyata harus dikoordinasikan dulu secara birokratis dengan Kemenpora. Tidak bisa langsung," tutur mantan wartawan Tempo ini.
Secara khusus, Dahlan meminta kepada KONI agar berupaya maksimal meningkatkan prestasi atlet. "Ini agar BUMN makin semangat mendanai, hasilnya harus kelihatan," ujarnya.
GADI MAKITAN
Berita Terpopuler:
Suap Rudi Rubiandini Pecahkan Rekor Tangkap Tangan
Dianggap Menghina Gereja, Fesbuker Diperiksa Polda
Ini Sebab Sisca Yofie Marahi Kompol Albertus Eko
Ini Hasil Pemeriksaan Eks Pacar Sisca Yofie
Rudi Rubiandini, dari Kampus, Golf, ke Tahanan KPK
Mantan Wamen Rudi Rubiandini Ditangkap Tangan KPK