TEMPO.CO, Doha - Petenis Spanyol, David Ferrer, meraih gelar Qatar Terbuka setelah menaklukkan Tomas Berdych dari Republik Cek dua set langsung, 6-4, 7-5, di partai final yang berlangsung pada Sabtu malam, 10 Januari 2015, waktu setempat.
"Dalam perebutan poin penting, saya sedikit beruntung," kata Ferrer, 32 tahun. Gelar ini merupakan gelar ATP ke-22 yang diraihnya dan yang pertama kali ia raih di bawah pelatih barunya, Francisco Fogues.
Sebelumnya, di babak semifinal, pemain unggulan keempat ini berhasil menyingkirkan petenis veteran asal Kroasia, Ivo Karlovic, setelah bermain tiga set. Karlovic sebelumnya menumbangkan petenis peringkat satu dunia, Novak Djokovic.
"Tidak pernah mudah untuk memulai musim dengan memenangi satu turnamen," ujar Ferrer.
Berdych sebelumnya tak pernah kehilangan satu pun dari 34 pertandingan. Tetapi, saat berhadapan dengan Ferrer, pemain unggulan ketiga itu kehilangan permainannya. "Ini merupakan minggu yang berat," kata pemain berusia 29 tahun ini. "Saya tidak dapat melakukan eksekusi dengan cara yang benar, tapi saya pikir itu adalah awal yang baik bagi saya," ucapnya.
BBC | RINA WIDIASTUTI
Berita lain:
Lous van Gaal Tak Mau Sembarangan Cari Pemain
Jadwal Pertandingan Sepak Bola Hari Ini
Permainan Chelsea Makin Konsisten