TEMPO.CO, Cincinnati - Petenis Swiss peringkat tiga dunia, Roger Federer menantang petenis nomor satu dunia dari Serbia, Novak Djokovic di final Cincinnati Masters yang berlangsung di Ohio, Amerika Serikat, Minggu, 23 Agustus 2015 atau Senin, 24 Agustus 2015, waktu Indonesia.
Djokovic belum pernah sekalipun menjuarai Cincinnati Masters. Ia akan melengkapi koleksi gelarnya apabila berhasil mengalahkan Federer.
Pertarungan dua petenis papan atas dunia ini akan menjadi pertemuan kelima mereka di tahun ini. Federer menang sekali di lapangan keras Dubai, sedangkan Djokovic menang tiga kali di Indian Wells, Roma, dan di Wimbledon. Saat ini, Federer maupun Djokovic sama-sama mengemas 20 kemenangan dari total 40 pertermuan.
Federer, 34 tahun, merasa siap bertanding menghadapi Djokovic. Ia melangkah ke final setelah menaklukkan petenis Inggris Andy Murray 6-4, 7-6(6).
'Ini akan menjadi sesuatu yang luar biasa untuk bisa memenangkan Masters 1000, khususnya di Cincinnati," ujar Federer.
"Berada di sini untuk ketujuh kalinya adalah sesuatu yang menyenangkan. Ini luar biasa menjadi finalis karena saya sampai di sini dan saya sayang siap mempersiapkan untuk final," kata petenis yang telah menggoleksi 17 trofi Grand Slam ini.
Sejak kekalahannya di Wimbledon, Federer fokus berlatih selama sebulan. Menurutnya, untuk tenis, latihan sebulan itu waktu yang lama. "Saya akan memberikan semua yang saya miliki," ujarnya. Novak menurutnya adalah lawan yang tangguh. "Mudah-mudahan saya bisa mengambil keuntungan, karena faktanya saya segar dan siap untuk bertanding."
SKY SPORTS | RINA W