TEMPO.CO, New York - Petenis unggulan Inggris Andy Murray nyaris tersingkir dari turnamen Grand Slam Amerika Terbuka 2015. Saat menghadapi Andrian Mannarino di babak kedua, petenis Inggris peringkat tiga dunia itu kehilangan dua set awal. Beruntung ia berhasil membalikan keadaan dengan memenangkan dua set berikutnya, sehingga skor akhir 57, 4-6, 6-1, 6-3, 6-1.
Murray membutuhkan waktu tiga jam 17 menit untuk mengalahkan Mannarino. Pada 1,5 jam pertama, Mannarino tampak menguasai pertandingan. Namun Murray berhasil membalikkan keadaan pada paruh kedua permainan.
Murray mengaku kerepotan menghadapi gaya bermain Adrian Mannarino di awal-awal pertandingan. “Sangat sulit membaca arah bola Mannarino. Ia membuat saya berlari ke mana-mana,” kata Murray, seperti diberitakan The Guardian.
Menurut Mannarino, Murray kalah di dua set awal karena kesulitan menemukan irama permainannya. “Ia mencari irama permainan. Saya kira ia akhirnya menemukan,” ujar Mannarino kepada ESPN.
Di babak berikutnya Murray akan ditantang petenis Brasil Thomaz Bellucci pada Sabtu, 5 September 2015.
THE GUARDIAN | ESPN | GURUH RIYANTO