TEMPO.CO, Tokyo - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses mengalahkan lawan pertamanya dalam turnamen Super Series Jepang Terbuka 2015 yang berlangsung di Tokyo. Mereka mengalahkan wakil Malaysia, Aik Quan Tan/Pei Jing Lai, dua game langsung, 21-17 dan 21-17.
“Sudah tiga tahun terakhir kami tidak main di Jepang, jadi hari ini lebih ke penyesuaian lapangan: angin, speed, dan bola,” kata Liliyana, sebagaimana dilansir badmintonindonesia.org.
“Tapi tadi berbahaya kalau kami kendor, karena pertahanan mereka juga bagus dan enggak gampang mati. Beberapa kali saya juga sempat bernafsu di lapangan. Mereka enggak mati-mati, tapi saya malah out.”
Pasangan yang akrab disapa Owi/Butet ini memang berhasil menguasai pertandingan sejak awal. Mereka tak mengalami kesulitan berarti saat menghadapi Aik/Pei dan kerap memimpin perolehan angka.
“Dari awal, kami leading terus. Jadi, walaupun mereka mencoba terus menyusul, kami masih bisa menghadapinya. Lawan hari ini masih bisa kami lewati dengan baik,” ujar atlet yang bernaung di klub Djarum Kudus tersebut.
Sayang, langkah Tontowi/Liliyana tak berhasil diikuti dua rekannya. Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja kalah oleh pasangan Taiwan, Liao Min Chun/Chen Hsiao Huan, 19-21, 23-21, dan 13-21. Sedangkan Riky Widianto/Richi Puspita Dili dihentikan unggulan kedelapan, Ko Sung Hyun/Kim Ha Na, dari Korea. Riky/Richi kalah dua game langsung, 19-21 dan 22-24.
Kemenangan Tontowi/Liliyana diikuti Praveen Jordan/Debby Susanto. Mereka mengalahkan wakil Korea Selatan, Solgyu Choi/Eom Hye Won, dengan skor 21-19 21-18.
BADMINTON INDONESIA | GADI MAKITAN