Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Christopher Siap Ulang Kemenangan atas Nam di Piala Davis

image-gnews
Petenis Indonesia Christopher B. Rungkat mengembalikan bola ke arah lawannya petenis Iran Shahin Khaledan pada pertandingan kualifikasi Piala Davis Grup II Zona Asia/Oceania di lapangan utama Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring, Palembang,  6 Maret 2015. ANTARA /Widodo S. Jusuf
Petenis Indonesia Christopher B. Rungkat mengembalikan bola ke arah lawannya petenis Iran Shahin Khaledan pada pertandingan kualifikasi Piala Davis Grup II Zona Asia/Oceania di lapangan utama Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring, Palembang, 6 Maret 2015. ANTARA /Widodo S. Jusuf
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Petenis putra nomor satu Indonesia, Christopher Rungkat, siap membalas kekalahannya dari pemain Vietnam, Nam Hoang Ly. Kedua pemain itu akan bertemu dalam laga Piala Davis Grup II Asia/Oseania di Solo, 4-6 Maret 2016. Namun pertemuan antar petenis utama masing-masing tim itu baru akan berlangsung pada partai keempat, tunggal pertama, pada hari terakhir, sesuai dengan aturan pertandingan perebutan supremasi tenis beregu putra dunia itu.

Nam pernah kalah dalam pertarungan pertama dengan Christo pada babak perempat final Gubernur Kalimantan Utara ITF Men’s Futures di Tarakan, Maret 2015. Meski demikian, ia tak terlihat gentar. Dalam turnamen berhadiah total 10.000 dolar AS atau sekitar Rp 130 juta itu, ia takluk dua set 2-6, 6-7 (4).

“Tugas saya memang untuk menghentikan petenis utama Indonesia di Piala Davis ini,” tutur petenis yang pekan ini bercokol di peringkat tunggal 884 dunia itu, penuh keyakinan seusai menjajal arena pertandingan, Stadion Tenis Gelora Manahan Solo, Selasa (1/3).
          
Dia pun seolah tak peduli dengan rangking Christo yang minggu ini menempati posisi 462 dunia lantaran telah terbiasa memenangi pertarungan melawan petenis berperingkat jauh lebih tinggi darinya. Di babak pertama Mesir Men’s Futures, Agustus 2015, Nam, yang merangkak dari babak kualifikasi berhasil menjungkalkan unggulan ketiga asal Italia, Edoardo Eremin (341).

Jagoan kelahiran Tay Ninh, 25 Februari 1997, itu memang punya modal besar untuk menebar rasa optimistis. Peringkat dunianya beranjak naik sepanjang musim kompetisi lalu, dari kisaran 1500 ke 800 ATP (Asosiasi Tenis Profesional Putra). Di level junior, dia menembus posisi ke-11 ITF dan berhasil menjadi orang Vietnam pertama yang mengangkat trofi juara ganda putra turnamen Grand Slam Wimbledon 2015.

Optimisme juga terpancar dari raut wajah Christo. Namun, lajang kelahiran 14 Januari 1990 ini memilih bersikap hati-hati.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Ya, prestasi Ly sepanjang tahun lalu memang harus diwaspadai. Tapi, saya yakin tetap mampu mengulang kemenangan tahun lalu di Tarakan, Kalimantan Utara,” tutur juara ganda putra junior Grand Slam Prancis Terbuka 2008 itu.

“Apalagi, petenis Vietnam belum punya jam terbang bermain dengan sistem best of five sets di level Grup II Piala Davis ini,” tutur Christo, yang telah membela tim Piala Davis Indonesia sejak 2007, dengan yakin.

PIPIT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

6 Februari 2024

Aldila Sutjiadi. Instagram/@Dila11
Aldila Sutjiadi Minta PP Pelti Buat Lebih Banyak Turnamen untuk Pembinaan Atlet Muda

Menurut Aldila Sutjiadi, semakin banyak turnamen level nasional maupun internasional di Indonesia akan berdampak positif untuk pembinaan petenis muda.


Laris Manis Main Tenis

18 Juni 2023

Laris Manis Main Tenis

Tenis belakangan menjadi primadona. Di kalangan artis, olahraga ini kian semarak dengan hadirnya turnamen amatir Tiba-tiba Tenis, November tahun lalu.


Mandiri Tennis Open 2022: Aldila Sutjiadi Juara, Juga Beatrice / Jessy

13 Februari 2022

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi. ANTARA/Hafidz Mubarak
Mandiri Tennis Open 2022: Aldila Sutjiadi Juara, Juga Beatrice / Jessy

Petenis tunggal putri Aldila Sutjiadi berhasil merebut gelar juara Mandiri Tennis Open 2022.


Federasi Olahraga Ramai-ramai Minta Kelonggaran Karantina Covid-19

20 Januari 2022

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari (kiri) dan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali. (ANTARA/Kemenpora)
Federasi Olahraga Ramai-ramai Minta Kelonggaran Karantina Covid-19

Sejumlah federasi olahraga menimbang status Indonesia sebagai tuan rumah ajang internasional untuk meminta pengecualian aturan karantina Covid-19.


3 Petenis Putra Ini Lolos Seleksi dan Akan Tampil di SEA Games Vietnam

9 Januari 2022

Ilustrasi tenis. AP/David Goldman
3 Petenis Putra Ini Lolos Seleksi dan Akan Tampil di SEA Games Vietnam

Achad Imam Maruf, Tegar Abdi Satrio Wibowo, dan Rifky Sukma Ramadhan lolos seleksi tenis SEA Games.


Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

13 Desember 2021

Gwen Emily Kurniawan, cucu legenda bulu tangkis, Rudy Hartono, menjadi juara di ajang Tennis Remaja Jakarta ke-99, Minggu, 12 Desember 2021. Dok. Pribadi
Gwen Emily Kurniawan, Cucu Legenda Bulu Tangkis Rudy Hartono Juara Tenis

Gwen Emily Kurniawan, cucu legenda bulu tangkis Rudy Hartono, mulai mengenal tenis sejak usia 4 tahun.


Di Piala Davis, Tim Indonesia Turunkan Petenis Muda Saat Lawan Barbados

7 September 2021

Petenis tunggal putra Indonesia Gunawan Trismuwantara mengembalikan bola ke arah lawannya, petenis Kenya Kevin Chreruiyot dalam babak play off Grup Dunia II Piala Davis di Stadion Tenis Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, 7 Maret 2020. ANTARA/M Risyal Hidayat
Di Piala Davis, Tim Indonesia Turunkan Petenis Muda Saat Lawan Barbados

Christopher Rungkat, David Agung Susanto, dan Anthony Susanto disimpan saat melawan Barbados di Piala Davis pada 17-18 September 2021.


Tenis: Usai Juara di Florida, Aldila Sutjiadi Targetkan Gelar Lain di Alabama

18 Mei 2021

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi. (Foto: kemenpora.go.id )
Tenis: Usai Juara di Florida, Aldila Sutjiadi Targetkan Gelar Lain di Alabama

Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi menargetkan bisa juara dalam turnamen W25 Pelham, Alabama, Amerika Serikat.


Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

17 Maret 2021

Aksi petenis Spanyol, Rafael Nadal saat melawan petenis Yunani, Stefanos Tsitsipas dalam pertandingan babak perempat final turnamen Australia Open di Melbourne Park, Australia, 17 Februari 2021. REUTERS/Jaimi Joy
Rafael Nadal Absen di Miami Open, Fokus Persiapan untuk Turnamen Tanah Liat

Saat ini Rafael Nadal tengah menjalani pemulihan dari cedera punggung yang dideritanya beberapa waktu lalu.


Petenis Indonesia, Nathan Anthony Barki, Rebut 2 Gelar ITF Junior di Singapura

22 November 2020

Petenis junior Indonesia Nathan Antony Barki (tengah) berpose setelah memenangi pertandingan final tunggal putra ITF World Tennis Tour Junior J5 di Singapura, Minggu (22/11/2020). (Antara/tenisindonesia.com)
Petenis Indonesia, Nathan Anthony Barki, Rebut 2 Gelar ITF Junior di Singapura

Petenis junior Indonesia Nathan Anthony Barki meraih dua gelar juara tunggal pada turnamen ITF World Tennis Tour Junior J-5.