TEMPO.CO, Jakarta - Tinggal selangkah lagi partai idaman antara Novak Djokovic dan musuh bebuyutannya, Rafael Nadal, akan berlangsung. Kedua pemain yang sudah 47 kali bertemu, 24 di antaranya dimenangi Djokovic, itu sudah memastikan tempat pada perempat final pada seri Master di Indian Wells, California, Amerika Serikat.
Djokovic melaju ke perempat final setelah membalas kekalahannya oleh Feliciano Lopez, Rabu malam, 16 Maret 2016, atau Kamis pagi di Indonesia. Pemain nomor satu dunia itu menang dua set langsung 6-3, 6-3 dan membalas kekalahan pada perempat final Dubai Terbuka bulan lalu.
Nadal justru harus bekerja keras untuk menghentikan pemain muda Jerman, Alexander Zverev, 6-7 (8), 6-0, 7-5. Nadal, yang nyaris kalah setelah lawan terlebih dulu mencapai match point, mengaku kesulitan menghadapi gaya bermain remaja 18 tahun yang baru dihadapinya sekali ini.
"Dengan servis keduanya yang mencapai 200 kilometer per jam, dengan pukulan spin-nya yang cepat, sulit sekali menghadapinya. Ia benar-benar berbakat. Ia mungkin akan menjadi nomor satu dunia," ujar Nadal, yang pernah juara tiga kali di Indian Wells.
Di pihak lain, penampilan Djokovic semakin hari semakin mantap. Pemain Serbia itu mengaku tak menemui kesulitan menghadapi si kidal Lopez. "Ia sangat kuat dan pergerakannya bagus. Namun saya juga tampil solid. Saya tak memberinya kesempatan untuk terlalu sering maju ke net," kata Djokovic kepada ATP.
Nadal akan menghadapi Kei Nishikori pada perempat final, pemain yang juga tak mudah ditaklukkan dan terkenal ulet dengan posturnya yang tidak tinggi. Nishikori melaju setelah dengan susah payah mengalahkan bintang tuan rumah, John Isner, 1-6, 7-6 (2), 7-6 (5).
Djokovic akan bertemu Jo-Wilfried Tsonga pada babak delapan Besar. Tsonga juga tak terlalu kesulitan menundukkan pemain muda Austria, Dominic Thiem, 6-3, 6-2.
PIPIT