TEMPO.CO, Jakarta - Empat tunggal putri Indonesia tumbang dalam pertandingan putaran pertama Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2016 di Wuhan, Cina.
Empat atlet itu adalah Lindaweni Fanetri, Maria Febe Kusumastuti, Hana Ramadhini, dan Fitriani.
"Serangan-serangan Linda tidak keluar pada awal pertandingan. Dia banyak melayani permainan lawan pada game pertama. Gerakan kaki Linda juga melambat," kata pelatih tunggal putri pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), seperti tercantum dalam laman resmi PBSI.
Linda kalah oleh wakil Thailand, Nitchaon Jindapol, 10-21, 18-21. Kemudian Febe kalah oleh atlet India, Pusarla V. Shindu, 10-21, 13-21.
Sedangkan Hana takluk oleh tunggal putri Jepang, Sayaka Sato, 12-21, 12-21, dalam pertandingan selama 30 menit. Lalu, Fitriani ditundukkan pemain unggulan kelima asal India, Saina Nehwal, 16-21, 17-21.
"Gerakan kaki saya lambat di lapangan. Itu menghambat saya menghadapi lawan," ujar Hana.
Fitriani mengaku cukup puas atas pertandingan putaran pertama setelah mempelajari permainan Saina melalui video.
"Saya bisa bermain lepas dan maksimal. Dia punya pengalaman lebih banyak dibanding saya. Tenaganya juga kuat," ujarnya.
ANTARA