Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Barack Obama: Muhammad Ali Telah Mengguncang Dunia  

image-gnews
Patung Muhammad Ali dipajang dalam pameran 'I Am The Greatest' di London, Inggris, pada Maret 2016. Chris Ratcliffe/Getty Images
Patung Muhammad Ali dipajang dalam pameran 'I Am The Greatest' di London, Inggris, pada Maret 2016. Chris Ratcliffe/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan istrinya, Michelle Obama, turut berduka atas kepergian petinju legendaris, Muhammad Ali. Dalam keterangan resminya, mereka mengenang Ali sebagai sosok yang hebat.

“Muhammad Ali adalah orang terhebat. Titik,” kata Obama seperti tertulis dalam keterangan pers yang dimuat di situs The White House, Sabtu, 4 Juni 2016.

Obama mengatakan Ali akan menjawab bahwa ia lebih hebat dari yang terhebat jika dia ditanya soal itu. Namun, yang membedakan dia dengan orang lain, menurut Obama, adalah semua orang setuju dengan pendapatnya.

Obama dan istri bersyukur telah mengenal Ali. Di ruang belajarnya, dekat Oval Office, Obama menempatkan sepasang sarung tinju di bawah foto Ali. Itu adalah foto Ali saat masih berusia 22 tahun, saat ia masih bernama Cassius Clay—pemenang medali emas Olimpiade.

Obama menyatakan dia masih terlalu muda untuk mengerti siapa Ali saat foto itu diambil. Ali yang ia kenal adalah Ali yang muncul di Madison Square Garden dan berkata,  “Saya orang Amerika. Saya hitam, percaya diri, angkuh; namaku bukan namamu; agamaku bukan agamamu; targetku bukan targetmu. Terbiasalah denganku.”

Obama mengatakan mengenal sosok Ali yang berjuang untuk kebenaran. “Seorang pria yang berjuang untuk kita,” tulis Presiden itu.

Obama mengingat, Ali turut memperjuangkan kebanggaan menjadi seorang Afro-Amerika dan mendorong penghentian diskriminasi ras di Amerika. Presiden Amerika Serikat itu menyatakan Ali berdiri bersama Marten Luther King dan Nelson Mandela.

Ali juga hampir masuk penjara karena menolak bertugas sebagai tentara untuk Perang Vietnam. Dia sempat kehilangan lisensi bertinju sebelum akhirnya mendapatkan kembali lisensi itu setelah menempuh jalur pengadilan.  “Ali teguh berdiri. Kemenangannya membantu kami terbiasa dengan Amerika yang kami kenal kini,” tutur Obama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Obama mengatakan Ali bukan sosok yang sempurna. Namun semangatnya membuat dia menarik lebih banyak teman daripada musuh. “Mungkin karena kami berharap, melihat diri kami dalam dirinya,” kata Obama.

Setelah kekuatan fisiknya melemah, Obama mengatakan Ali justru lebih kuat membawa kedamaian dan rekonsiliasi di seluruh dunia. Ali mengatakan kepada orang lain bahwa mereka juga bisa menjadi hebat. Meski Ali diserang penyakit, Obama mengatakan cahaya di matanya tak bisa hilang.

“Muhammad Ali mengguncang dunia,” kata Obama. Ia mengatakan, berkat Ali, dunia dan semua orang menjadi lebih baik. Di akhir pernyataan resminya, Obama mengatakan keluarganya mengucapkan belasungkawa kepada keluarga Ali. Mereka berdoa, petarung terhebat tersebut dapat beristirahat dengan tenang.

Muhammad Ali meninggal di usia 74 tahun di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat, Jumat waktu setempat, 3 Juni 2016. Juru bicara keluarga, Bob Gunnell, mengatakan Ali dirawat di sebuah rumah sakit di Phoenix sejak Kamis, 2 Juni 2016.

Selama 32 tahun, Ali berjuang melawan penyakit parkinson. Bob mengatakan penyebab kematian Ali ialah masalah pernapasan.

Sebelum dirawat pada Kamis lalu, Ali pernah dirawat di rumah sakit pada Januari 2015 karena infeksi saluran kemih. Pada Desember 2014, ia dirawat akibat pneumonia.

VINDRY FLORENTIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Serial Biopik Ellyas Pical Akan Diluncurkan, Ini Profil Petinju Yang Berjuluk The Exocet Asal Saparua

15 hari lalu

Ellyas Pical. TEMPO
Serial Biopik Ellyas Pical Akan Diluncurkan, Ini Profil Petinju Yang Berjuluk The Exocet Asal Saparua

Perjalanan hidup dan prestasi Ellyas Pical diangkat ke serial berjudul Ellyas Pical. Ini profil petinju berjuluk The Exocet asal Saparua Maluku.


Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

23 hari lalu

Solihin GP dan Presiden Soeharto (Dok. Facebook/Sejarah Sunda)
Solihin GP Wafat, Pj Wali Kota Bandung Kenang Kiprah Mang Ihin Atasi Krisis Pangan Lewat Gogo Rancah

Tokoh Jawa Barat Solihin GP yang akrab disapa Mang Ihin itu meninggal saat perawatan di Rumah Sakit Advent Bandung.


Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

23 hari lalu

Susi Pudjiastuti berbincang dengan mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin juga disebut sebagai
Kisah Solihin GP Rayakan Ulang Tahun Ke-80 di Unpad, Ingatkan Pentingnya Pemberantasan KKN

Solihin GP mengajak masyarakat kembali ke konsep dasar dalam mengelola lingkungan hidup.


Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

23 hari lalu

Susi Pudjiastuti meluapkan rasa rindunya pada mantan Gubernur dan sesepuh Jawa Barat Solihin GP atau Mang Ihin saat penganugerahan Doktor Kehormatan untuk Jusuf Kalla di Bandung, Senin, 13 Januari 2020. Mang Ihin menjadi Gubernur Jawa Barat pada tahun 1970-1975. TEMPO/Prima Mulia
Tokoh Jawa Barat Solihin GP Meninggal di Bandung

Mantan Gubernur Jawa Barat yang juga pendiri Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) Solihin GP wafat di usia 97 tahun.


Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

22 Januari 2024

Ignas Kleden. TEMPO/Subekti
Cendekiawan Ignas Kleden Berpulang setelah Dua Tahun Mengidap Gangguan Ginjal

Ignas Kleden dikenal sebagai sosok sastrawan, sosiolog, dan kritikus sastra asal lores Timur.


Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

28 Desember 2023

Masyarakat Adat Suku Sentani dan seluruh masyarakat Kampung Harapan di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua melakukan prosesi tangisan meratap (hela-hili) di depan Gedung Stadion Lukas Enembe dan Gereja GKI Filadelfia di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis, 28 Desember 2023. ANTARA/Agustina Estevani Janggo
Jenazah Lukas Enembe Disambut Tangisan Ratapan Suku Sentani di Jayapura

Dantje Nere mengatakan masyarakat adat yang juga sebagai warga jemaat GKI Filadelfia Kampung Harapan setempat sangat merasa kehilangan Lukas Enembe.


Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

3 Desember 2023

Ketua Umum PP PPAD, Letjen TNI Purn Doni Monardo menerima silaturahmi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Marsekal Muda TNI Wahyu Hidayat Soedjatmiko, Wadan Paspampres Brigjen TNI (Mar) Oni Junianto, beserta jajaran di Aula Soerjadi, Gedung PPAD Jalan Matraman Jakarta Timur Selasa 24 Januari 2023. Foto Istimewa
Profil Doni Monardo, Mantan Ketua BNPB yang Meninggal Hari Ini

Doni Monardo menjabat sebagai Ketua Umum PPAD atau Persatuan Purnawirawan Angkatan Darat untuk periode 2021-2026.


Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

3 Desember 2023

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) Doni Monardo melakukan donor plasma konvalesen setelah 17 hari dinyatakan sembuh dari Covid-19. Foto: BNPB
Eks Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo Berpulang

Doni Monardo jatuh sakit dan menjalani proses perawatan intensif di rumah sakit sejak 22 September 2023.


Siapa Pengganti Yudo Margono sebagai Panglima TNI Bulan Depan? Ini Profil KSAD, KSAL, KASAU

9 Oktober 2023

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menendang bola disaksikan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman, KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali (tengah), Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Bambang Ismawan (kedua kanan), dan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto (kanan) saat membuka pertandingan olahraga Panglima TNI Cup 2023 di Stadion Sepak Bola Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat, 4 Agustus 2023. Mabes TNI menggelar pertandingan olahraga Panglima TNI Cup Tahun 2023 dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia yang berlangsung 4-8 Agustus 2023. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Siapa Pengganti Yudo Margono sebagai Panglima TNI Bulan Depan? Ini Profil KSAD, KSAL, KASAU

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyatakan siap pensiun pada 26 November 2023 mendatang. Siapakah penggantinya? Profil KSAD, KSAL, KASAU.


Kesuksesan Novak Djokovic Setara Muhammad Ali dan Michael Jordan, Kenapa Kalah Populer?

18 September 2023

Petenis Serbia Novak Djokovic berpose dengan pialannya setelah berhasil memenangkan US Open usai kalahkan Daniil Medvedev di final di Flushing Meadows, New York, 11 September 2023.REUTERS/Mike Segar
Kesuksesan Novak Djokovic Setara Muhammad Ali dan Michael Jordan, Kenapa Kalah Populer?

Novak Djokovic bulan ini membuktikan diri sebagai sosok luar biasa di lapangan tenis. Dinilai setara Muhammad Ali dan Michael Jordan.