Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tontowi dan Liliyana Dapat Hadiah Rumah Mewah di Semarang  

image-gnews
Ganda campuran bulutangkis peraih medali emas Olimpiade Rio Tontowi Ahmad (kanan) dan Liliyana Natsir (kiri) berpose diatas Bus Bandros setibanya di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 23 Agustus 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Ganda campuran bulutangkis peraih medali emas Olimpiade Rio Tontowi Ahmad (kanan) dan Liliyana Natsir (kiri) berpose diatas Bus Bandros setibanya di Terminal 3 Ultimate, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, 23 Agustus 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Pasangan ganda campuran nomor satu Indonesia, Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir, mendapat hadiah rumah mewah di Semarang, Jawa Tengah. Kado rumah tersebut diberikan PT Djarum atas prestasi Tontowi dan Liliyana merebut medali emas di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, Brasil.

"Ini adalah apresiasi kami atas prestasi membanggakan Owi (Tontowi) dan Butet (Liliyana)," ucap Direktur Program Bakti Olahraga PT Djarum Yoppy Rosimin di Semarang, Kamis, 1 September 2016.

Baca: Usai Sumbang Emas, Lilyana Belum Pikirkan untuk Pensiun

Dua rumah yang diberikan kepada Tontowi dan Liliyana berada di perumahan milik pengembang Graha Padma Internusa di Semarang Barat. Keduanya mendapatkan rumah tipe 98 yang memiliki luas tanah 162 meter persegi dan luas bangunan 98 meter persegi.

"Harga per unitnya Rp 1-1,5 miliar," ujar Koordinator Marketing PT Graha Patma Internusa Nurwindhia Buntario.

Nurwindhia mengatakan rumah tipe Raflesia 2 itu terdiri atas satu lantai yang memiliki tiga kamar tidur, dua kamar mandi, satu ruang keluarga, dan satu ruang makan. Rumah Tontowi dan Liliyana bersebelahan. Tontowi mendapatkan rumah nomor 55 dan Liliyana di rumah nomor 53.

Rumah yang memiliki lebar muka 9 meter itu dibangun dengan desain modern minimalis. Tak ada instalasi kabel listrik yang terjuntai di atas rumah, karena aliran listrik tertanam di bawah tanah. "Instalasi lampu penerangan jalan menggunakan sistem panel surya," tutur Nurwindhia.

Baca: Tontowi dan Liliyana bakal Diarak di Kudus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tontowi dan Liliyana mengaku senang atas kado yang diberikan PT Djarum. Liliyana berharap berbagai macam hadiah yang ia terima bisa menjadi motivasi bagi pemain-pemain muda lain untuk berprestasi.

"Sepertinya rumah ini belum bisa kami tempati karena masih banyak kegiatan di Jakarta. Tapi kami bahagia sekali atas hadiah ini," ucap Tontowi.

Sebelumnya, Tontowi dan Liliyana mendapat hadiah masing-masing Rp 5 miliar dari Kementerian Pemuda dan Olahraga serta dan Rp 1 miliar dari Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia. Liliyana bahkan mendapatkan hadiah rumah di Manado dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara.

Direktur Program Bakti Olahraga PT Djarum Yoppy Rosimin berharap akan muncul pemain-pemain muda yang mampu menggantikan Tontowi dan Liliyana. "Kami selalu hadir untuk mengapresiasi dan kaderisasi pemain-pemain bulu tangkis Indonesia," ujar Yoppy.

INDRA WIJAYA

Baca Juga:
Paspor WNI Milik Wanderley Palsu, Apa Tindakan Imigrasi?
Daftar Calon Ketua, Wakil Ketua, dan Komite Eksekutif PSSI
Balotelli Akhirnya Berlabuh di Klub Prancis Nice


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

30 hari lalu

Foto udara suasana jalur kereta api dan areal stasiun yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis, 14 Maret 2024. Banjir yang merendam stasiun dengan ketinggian air dari 30 cm - 100 cm akibat intensitas hujan tinggi sejak Rabu (13/3/2024) di daerah itu menyebabkan pelayanan kereta api terganggu serta sejumlah rute perjalanan kereta api dibatalkan dan dialihkan ke rute kota lain baik kedatangan mapupun keberangkatan. ANTARA /Makna Zaezar
Sepekan Banjir Semarang, Sejumlah Kelurahan Masih Terendam

Sepekan setelah banjir Semarang, posko pengungsian sudah ditutup. Namun, masih ada genangan di beberapa kelurahan.


Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

33 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos hujan dan banjir di Jalan Majapahit, Semarang, Jawa Tengah, Kamis 14 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan wilayah Pantura, Jawa Tengah bagian tengah dan selatan masih berpotensi dilanda cuaca ekstrem hujan dengan intensitas sedang sampai lebat disertai kilat sekaligus petir akan terjadi hingga Rabu mendatang dan memperingatkan kepada masyarakat agar tetap waspada saat beraktivitas di luar ruangan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Mengapa Banjir Selalu Jadi Problem di Semarang dan Pantura?

Banjir selalu menjadi masalah di Indonesia. Namun, mengapa Jawa Tengah, terutama Semarang dan Pantura selalu dilanda banjir saban tahun?


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

19 Desember 2023

Mobil terseret banjir bandang di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang pada 7 November 2022. TEMPO/Jamal Abdul Nasser
Berkurangnya Wilayah Resapan Air Kota Semarang Berdampak pada Banjir Menahun

Rentetan banjir menggenangi Kota Semarang pada awal 2023.


Daya Tarik Pantai Tirang, Lokasi, Harga Tiket, Rute dan Jam Bukanya

3 November 2023

Pantai Tirang Semarang (semarangkota.go.id)
Daya Tarik Pantai Tirang, Lokasi, Harga Tiket, Rute dan Jam Bukanya

Pantai Tirang di Semarang menawarkan keindahan alam yang memukau, pasir putih, dan beragam aktivitas seru.


Proyek Baru Kereta Cepat Jakarta-Surabaya: Waktu Tempuh di Bawah 6 Jam

4 Oktober 2023

Kondisi tempat duduk penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) pada Rabu, 20 September 2023. KCJB memiliki kecepatan maksimal 350 km/jam. TEMPO/Tony Hartawan
Proyek Baru Kereta Cepat Jakarta-Surabaya: Waktu Tempuh di Bawah 6 Jam

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dikabarkan akan diluncurkan mulai 2024 mendatang. Apa saja yang menarik dari kereta cepat ini?


Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhayangkara Semarang

23 September 2023

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhayangkara Semarang

Jenazah ajudan Kapolda Kaltara Brigadir Setyo Herlambang dibawa ke RS sebelum diberangkatkan ke Kendal.


Siswa SD Terkena Dampak Kebakaran TPA Jatibarang Semarang, Wali Kota: Pemadaman Butuh Sepekan

19 September 2023

Kebakaran tumpukan sampah di TPA Jatibarang, Semarang, Jawa Tengah, Senin, 18 September 2023. Kebakaran TPA Jatibarang Semarang yang tidak lagi aktif tersebut meluas hingga 5 hektare. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Siswa SD Terkena Dampak Kebakaran TPA Jatibarang Semarang, Wali Kota: Pemadaman Butuh Sepekan

Kebakaran Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Jatibarang, Kota Semarang, Jawa Tengah, berdampak terhadap SDN 4 Ngaliyan yang berlokasi tidak jauh.


Polisi akan Panggil Eks Ketua DPC Gerindra Semarang atas Dugaan Pukul Kader PDIP

12 September 2023

Ilustrasi Pemukulan. shutterstock.com
Polisi akan Panggil Eks Ketua DPC Gerindra Semarang atas Dugaan Pukul Kader PDIP

Polisi mengatakan akan memanggil eks Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang yang diduga melakukan pemukulan ke kader PDIP.


Drama PPDB 2023, Kisah Ibu, Bapak & Nenek Berjibaku Cari Sekolah Anak

8 Juli 2023

Peserta PPDB 2023, Izza Aqila yang diterima di SMAN 1 Semarang bersama ibunya, Lintang Ratri Rahmiaji. Dokumen Lintang Ratri Rahmiaji
Drama PPDB 2023, Kisah Ibu, Bapak & Nenek Berjibaku Cari Sekolah Anak

Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB 2023 ibarat hantu yang bikin dag dig dug gemetar.