TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan yang dialami petenis Rusia Svetlana Kuznetsova selama pertandingan Women Tennis Association (WTA) Finals, Senin lalu, bukanlah hujan atau binatang yang masuk ke lapangan. Kesulitan itu sudah ada pada dirinya: kucir.
“Kucir itu sangat mengganggu saya,” kata Kuznetsova sebagaimana dikutip The Guardian. “Setiap saya akan melancarkan pukulan forehand yang bagus, kucir itu akan mengenai mata saya.”
Kuznetsova pun berpikir, mana yang lebih penting—rambutnya, yang bisa ditumbuhkan lagi, atau pertandingan itu. Saat itu, posisi Kuznetsova sedang terjepit. Petenis 31 tahun itu tertinggal 1-2 di set ketiga, yang merupakan set penentuan. Kuznetsova kemudian meminta waktu jeda dan sebuah gunting. Apa yang dia lakukan selanjutnya mengejutkan komentator pertandingan itu.
Kuznetsova memegangi kucirnya dengan tangan kiri, lalu mengguntingnya dengan tangan kanan. Dia melakukannya dengan tenang. Ternyata strategi itu berhasil. Kuznetsova mampu mengejar ketertinggalan dan akhirnya memenangi pertandingan dengan skor 7-5, 1-6, 7-5.
Kuznetsova pun mengunggah video dia sedang memotong kucirnya di Instagram. “Kadang kita harus melakukannya tanpa penata rambur terbaik, dan bukan pada waktu yang baik pula,” tulisnya di bawah video itu.
GADI MAKITAN | THE GUARDIAN