Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

image-gnews
Eko Yuli Irawan, saat bertanding dalam kelas 62kg angkat besi Olimpiade Rio di Riocentro, Pavilion 2, Rio de Janeiro, Brasil, 8 Agustus 2016. AP/Mike Groll
Eko Yuli Irawan, saat bertanding dalam kelas 62kg angkat besi Olimpiade Rio di Riocentro, Pavilion 2, Rio de Janeiro, Brasil, 8 Agustus 2016. AP/Mike Groll
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia mendapatkan tambahan dua medali emas dari cabang angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017, yang sedang berlangsung di Baku, Azerbaijan. Berkat tambahan dua medali emas itu, Indonesia saat ini menempati peringkat ke-4 klasemen medali ISG IV 2017.

Tambahan dua emas, yang didapatkan pada Minggu, 14 Mei, dipersembahkan Eko Yuli Irawan di nomor angkat besi putra kelas 62 kg dan Gagarin Nathaniel di nomor renang gaya dada 200 meter putra. Eko membuat angkatan total 290 kilogram, masing-masing snatch 140 kilogram serta clean and jerk 150 kilogram.

Baca: ISG IV 2017: Angkat Besi Sumbang 2 Emas 1 Perak untuk Indonesia

Adapun Gagarin menjadi yang terbaik di nomornya setelah mengalahkan Alpkan Ornek (Turki) dan Azad Albarazi (Suriah). Catatan waktu yang dibuat Gagarin adalah 2 menit 17.23 detik. Sebelumnya, dua emas Indonesia dihasilkan dari cabang angkat besi melalui Wijoyo Surahmat di kelas 56 kg putra dan Sri Wahyuni di kelas 48 kg putri.

Selain 4 emas, hingga Senin pagi, 15 Mei, Indonesia mengumpulkan 10 perak dan 9 perunggu. Urutan teratas klasemen medali ditempati tuan rumah Azerbaijan, disusul Turki di tempat kedua. Indonesia adalah juara umum dalam pergelaran ISG III 2013 di Palembang.

Baca: ISG IV 2017: Cuaca Baku Buruk, Tim Indonesia Diminta Jaga Kondisi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam ISG IV 2017, Indonesia menargetkan posisi 5 besar peraih medali. Sebanyak 111 atlet diturunkan Indonesia, yang sekaligus menjadikan ISG IV 2017 sebagai ajang uji coba para atlet yang hendak diterjunkan ke SEA Games 2017 Kuala Lumpur dan Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.

Baca: Islamic Solidarity Games 2017, Indonesia Targetkan Posisi 5 Besar

Peringkat 10 Besar ISG IV 2017 (Senin, 15 Mei)

Negara            Emas   Perak  Perunggu       Total
1. Azerbaijan   24        17        9                      50
2. Turkey         20        24        15                    59
3. Uzbekistan  5          4          12                    21
4. Indonesia    4          10        9                      23
5. Iran             4          5          8                      17
6. Jordan         3          0          1                      4
7. Algeria         2          5          11                    18
8. Egypt           2          2          5                      9
9. Bangladesh  1          1          0                      2
10. Kyrgyzstan 1          0          3                      4
                      
KOI | DON

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

6 hari lalu

Warga Iran merayakan di jalan, setelah serangan IRGC terhadap Israel, di Teheran, Iran, 14 April 2024. Majid Asgaripour/WANA
Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.


Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

21 hari lalu

Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan snatch pada perlombaan kelas 61 kilogram putra SEA Games 2023 di Taekwondo Hall, Olympic Complex, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu 13 Mei 2023. Eko Yuli berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 303 kilogram, dan berhasil memecahkan rekor di clean and jerk dengan angkatan 170 kilogram dari sebelumnya 169 kilogram. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Atlet Angkat Besi Eko Yuli Irawan Tembus Olimpiade 2024 Paris, Ini Profil dan Prestasinya

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan mengantongi tiket Olimpiade Paris 2024. Berikut profil dan sederet prestasinya.


Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

21 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan. Tim Media NOC
Daftar 10 Atlet Indonesia yang Sudah Lolos ke Olimpiade 2024, Terbaru Eko Yuli Irawan

Indonesia terus menambah tiket ke Olimpiade 2024. Atlet terbaru yang lolos adalah Eko Yuli Irawan, dari cabang angkat besi.


Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

21 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan di Asian Games 2023. Kredit. Tim Media NOC
Setelah Pastikan Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Eko Yuli Irawan Akan Fokus Pemulihan Cedera Lutut

Eko Yuli Irawan memastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024 setelah bertanding di International Weightlifting World Cup di Phuket, Thaiiland, Selasa.


Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

22 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan . Kredit. Tim Media NOC
Eko Yuli Irawan Lolos ke Olimpiade 2024, Ketua KOI Raja Sapta: Catatan Bersejarah buat Indonesia

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan lolos ke Olimpiade 2024 sekaligus mencatatkan sejarah sebagai atlet Indonesia yang mengikuti lima edisi Olimpiade.


Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

22 hari lalu

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan di Asian Games 2023. Kredit. Tim Media NOC
Eko Yuli Irawan Amankan Tiket Olimpiade 2024 Usai Raih Medali Perak IWF World Cup 2024

Eko Yuli Irawan dan Ricko Saputra gagal menunjukkan performa maksimal berlaga di kelas 61 kg putra dalam ajang IWF World Cup 2024.


Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev Terpilih Kembali, Lima Kali Berturut-berturut

8 Februari 2024

Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev menghadiri upacara pengibaran bendera di kota Aghdara, yang dikenal sebagai Martakert oleh orang Armenia, menyusul operasi militer Azerbaijan dan eksodus massal etnis Armenia dari wilayah Nagorno-Karabakh, Azerbaijan 15 Oktober 2023. Presiden Azerbaijan Republik Azerbaijan/Handout melalui REUTERS
Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev Terpilih Kembali, Lima Kali Berturut-berturut

Penghitungan menunjukkan bahwa Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev memenangkan pemilu dengan 92 persen suara


Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar, Berikut Serba-serbi Olahraga Angkat Besi

12 Desember 2023

Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan melakukan angkatan snatch pada perlombaan kelas 61 kilogram putra SEA Games 2023 di Taekwondo Hall, Olympic Complex, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu 13 Mei 2023. Eko Yuli berhasil meraih medali emas dengan total angkatan 303 kilogram, dan berhasil memecahkan rekor di clean and jerk dengan angkatan 170 kilogram dari sebelumnya 169 kilogram. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar, Berikut Serba-serbi Olahraga Angkat Besi

Eko Yuli Irawan Raih Medali Perak di IWF Grand Prix II 2023 Qatar. Tahukah arti clean and jerk dan snatch dalam lomba olahraga angkat besi?


Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Atlet angkat besi Eko Yuli Irawan di Asian Games 2023. Kredit. Tim Media NOC
Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.


Buka Puasa Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

9 Desember 2023

Ilustrasi Buka Puasa. shutterstock.com
Buka Puasa Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Permohonan buka puasa sebagai warisan budaya tak benda UNESCO dilakukan negara Iran, Azerbaijan dan Uzbekistan