Kemenpora Selidiki Tender Peralatan Asian Games  

Reporter

Kamis, 16 Oktober 2014 06:31 WIB

Seorang pria melihat ke luar jendela bergambar atlet yang menghiasi venue Asian Games ke-17 di Incheon, Korea Selatan, Jumat 12 September 2014. AP/Lee Jin-man

TEMPO.CO, Jakarta - Kegagalan tender pengadaan peralatan untuk Asian Games 2014 telah ditindaklanjuti Kementerian Pemuda dan Olahraga dengan melakukan penyelidikan atas proses tender tersebut.

"Proses penyelidikan oleh Inspektorat Kementerian Pemuda dan Olahraga sedang berlangsung," kata Deputi Bidang Keharmonisan dan Kemitraan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot Sulistiantoro Dewabroto, kepada Tempo di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Rabu, 15 Oktober 2014. "Diharapkan sesegera mungkin mereka bisa melaporkan hasilnya kepada Pak Roy (Menteri Pemuda dan Olahraga)."(Baca: Tim Angkat Besi Masih Tunggu Peralatan)

Penyelidikan itu digelar untuk mengetahui apakah ada kesalahan atau pelanggaran administrasi oleh panitia lelang. "Contohnya seperti tadi: sebuah perusahaan belum pernah memiliki pengalaman di bidang pengadaan peralatan olahraga, tapi kenapa kok bisa menang?" kata Gatot.

Tender pengadaan peralatan untuk Asian Games 2014 oleh Kementerian Olahraga dinyatakan gagal lantaran pemenangnya, PT Cipta Mitraya, tak sanggup mengadakan peralatan tersebut. Akibatnya, para atlet tidak bisa mendapatkan peralatan-peralatan olahraga untuk berlaga dalam Asian Games 2014 di Incheon bulan lalu.

Beberapa induk cabang olahraga terpaksa menggunakan uang mereka sendiri untuk memenuhi kebutuhan peralatan itu. Kementerian Olahraga pun tak bisa menjanjikan penggantian atas keluarnya uang internal tersebut karena tidak memungkinkan dari segi penganggaran.(Baca: Asian Games Usai, Indonesia Hanya Urutan 17)

Selain melakukan penyelidikan, kata Gatot, Kementerian Olahraga juga sudah memberi sanksi kepada PT Cipta Mitraya dengan memasukkan mereka dalam daftar hitam yang akan dilaporkan kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP). Dengan tercantum di dalam daftar hitam, perusahaan itu tidak bisa lagi mengajukan diri dalam tender proyek-proyek pemerintah. "Kami juga akan melakukan gugatan hukum perdata atas wanprestasi yang dilakukan PT C (Cipta Mitraya)," katanya.

Gatot juga menyatakan kementeriannya bersedia menjadi fasilitator bagi pengurus-pengurus induk cabang olahraga yang ingin melakukan upaya hukum atas dugaan penipuan, seperti yang dialami pengurus induk cabang olahraga boling. Pemasok barang peralatan boling mengeluh kepada pengurus lantaran mereka menerima cek kosong dari pemenang tender. "Kami akan advokasi cabang-cabang olahraga yang akan melakukan langkah hukum," kata Gatot.

GADI MAKITAN





Berita Lain
Dalam Laga Terakhir, Tim Nasional U-19 Kalah Lagi
Ricuh, Laga Serbia Vs Albania Dihentikan
Ditahan Persib, Kans Persebaya ke Semifinal Berat








Berita terkait

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

20 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

9 Februari 2024

Gelora Bung Karno Lokasi Kampanye Akbar Prabowo-Gibran, Ini Profil GBK yang Mulai Dibangun Pada 1960

Berikut profil Gelora Bung Karno atau GBK lokasi kampanye akbar Prabowo-Gibran. Mulai dibangun 1960 dan diresmikan 1962. Berapa kapasitasnya?

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

14 Januari 2024

Presiden Jokowi Berduka Atlet Angkat Besi Lisa Rumbewas Meninggal

Presiden Jokowi menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya lifter peraih tiga medali Olimpiade asal Papua, Lisa Raema Rumbewas.

Baca Selengkapnya

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

10 Desember 2023

Profil Eko Yuli Irawan, Peraih Medali Perak Angkat Besi di IWF Grand Prix II 2023 Qatar

Karier gemilang atlet angkat besi Eko Yuli Irawan sudah terlihat sejak 2006. terakhir, raih medali perak di kejuaraan IWF Grand Prix II 2023 Qatar.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

31 Oktober 2023

Evaluasi Asian Games 2023, Menpora Panggil Perwakilan Cabang Olahraga secara Bergantian

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan evaluasi Asian Games 2023 sebagai salah satu persiapan menuju Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

23 Oktober 2023

Tren Buruk Asian Games Berlanjut ke Denmark Open 2023, Ketua PBSI Soroti Masalah Kepelatihan hingga Demotivasi Atlet

Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna membeberkan hasil rapat evaluasi kegagalan Asian Games 2023. Seberapa optimistis ke Olimipiade 2024?

Baca Selengkapnya

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

9 Oktober 2023

Indonesia di Asian Games 2023 Hangzhou: Daftar Cabang dan Atlet Penyumbang Medali serta Posisi dalam Klasemen Akhir

Asian Games 2023 Hangzhou sudah berakhir Minggu, 8 Oktober 2023. Simak daftar penyumbang medali bagi Indonesia dan klasemen akhirnya.

Baca Selengkapnya

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

9 Oktober 2023

Target di Asian Games 2023 Gagal Tercapai, Indonesia Tatap Olimpiade 2024

Hingar-bingar pesta olahraga Asian Games 2023 sudah usai. Indonesia yang gagal memenuhi target berfokus menatap Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

8 Oktober 2023

Klasemen Akhir Perolehan Medali Asian Games 2023 yang Ditutup Minggu 8 Oktober, Indonesia Posisi 13

Asian Games 2023 resmi ditutup, Minggu, 8 Oktober. Simak klasemen akhir perolehan medali yang menempatkan Indonesia di posisi 13.

Baca Selengkapnya

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

8 Oktober 2023

Asian Games 2023 Resmi Ditutup, Edisi Berikutnya Digelar di Jepang pada 2026

Asian Games 2023 resmi ditutup melalui upacara megah yang dihiasi pameran teknologi visual tinggi di Stadion Olimpiade Hangzhou, Minggu, 8 Oktober.

Baca Selengkapnya