Pasca Piala Thomas dan Uber, Menpora Minta PBSI Evaluasi Pelatih

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Hari Prasetyo

Senin, 28 Mei 2018 20:53 WIB

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Hendra Setiawan (kanan) dan Mohammad Ahsan (kiri) mengembalikan kok ke arah lawan pebulu tangkis ganda putra Cina Li Junhui dan Liu Yuchen pada pertandingan babak semi final Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, 25 Mei 2018. ANTARA
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, meminta evaluasi menyeluruh pada skuad bulu tangkis Indonesia. Permintaan ini muncul pasca kegagalan tim Indonesia memenuhi target di Piala Thomas dan Uber 2018 yang digelar di Bangkok, Thailand, beberapa waktu lalu.

Baca: Indonesia Gagal ke Semifinal Piala Uber, Menpora Minta Hal Ini
"Ini menjadi tantangan terbesar bagaimana kita harus melakukan evaluasi dan mengubah cara kepelatihan dari segi penempatan pemain," kata Imam saat ditemui di rumah dinasnya di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin, 28 Mei 2018.
Selain evaluasi strategi saat di lapangan, Imam juga meminta agar Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengevaluasi kinerja tim pelatih. Jika dinilai perlu, perombakan di tim pelatih juga harus dilakukan. Apalagi, Indonesia memiliki banyak pelatih lokal yang sukses melatih di negara luar.
"Silakan PBSI dan Binpres untuk melakukan evaluasi. Banyak pelatih kita di luar negeri yang bisa membuktikan, bisa jadi mereka panggil lagi. Sebaiknya itu," kata Imam.
Saat ini memang beberapa negara kuat memiliki pelatih asal Indonesia di dalam timnya. Finalis Piala Thomas 2018 Jepang misalnya, memiliki Riony Mainaky. Ada pula sosok Rexy Mainaky yang baru saja mengantarkan skuad Uber Thailand lolos ke Final untuk pertama kalinya.
Untuk sektor tunggal putra, Indonesia memiliki pelatih Mulyo Handoyo yang sempat membawa kebangkitan di tunggal putra India. Saat ini Mulyo dikabarkan telah melatih tim Singapura.

Baca:
Indonesia Gagal ke Semifinal Piala Uber, Ini Kata Susy Susanti
Tim Thomas Indonesia gagal memenuhi target untuk menjadi juara di Thailand. Bahkan mereka harus terhenti di semifinal, lebih buruk dari capaian terakhir pada 2016 yang harus takluk di partai final. Sedangkan bagi tim Uber, meski berhasil memenuhi target lolos dari penyisihan grup, mereka gagal memenuhi ekspektasi dengan kekalahan dari tuan rumah Thailand di babak delapan besar.
Imam pun mengatakan pekerjaan rumah PBSI masih banyak. Apalagi bulu tangkis menjadi nomor andalan Indonesia di Asian Games 2018 untuk meraih medali emas.
EGI ADYATAMA

Berita terkait

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

6 jam lalu

Indonesia Runner-up Piala Uber 2024, Menpora Apresiasi Perjuangan Pemain yang Luar Biasa

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi perjuangan dan pencapaian tim putri Indonesia dalam Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

11 jam lalu

Menpora Dito Ariotedjo Ingin Beri Bonus Tim Bulu Tangkis Indonesia yang Lolos ke Final Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Menpora Dito Ariotedjo menilai perjuangan wakil Indonesia di Piala Thomas dan Piala Uber 2024 patut diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

2 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

3 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Kalah 1-2 dari Irak, Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Semangat Pemain

Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi semangat pemain Timnas U-23 Indonesia saat melawan Irak pada memperebutkan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

3 hari lalu

Menpora Bakal Kebut Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven, Bisa Main di Kuaifikasi Piala Dunia 2026?

Menpora Dito Ariotedjo berbicara soal peluang Calvin Verdonk dan Jens Raven tampil bersama Timnas Indonesia pada kualifikasi Piala Dunia 2026 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Jika Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Bagaimana Soal Anggaran yang Disiapkan Pemerintah?

3 hari lalu

Jika Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Bagaimana Soal Anggaran yang Disiapkan Pemerintah?

Menpora Dito Ariotedjo menjelaskan soal anggaran pemerintah jika Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Bahas Kerja Sama dengan Klub Al Nassr yang Diperkuat Cristiano Ronaldo

4 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Bahas Kerja Sama dengan Klub Al Nassr yang Diperkuat Cristiano Ronaldo

Menpora RI Dito Ariotedjo membahas kerja sama olahraga dengan klub sepak bola Arab Saudi yang diperkuat Cristiano Ronaldo, Al Nassr.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

15 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo: Final Proliga 2024 Akan Dibuat Seperti Laga Red Sparks Melawan Indonesia All Stars

Setelah kedatangan Red Sparks, Menpora Dito Ariotedjo yakin ekosistem bola voli Indonesia akan semakin maju.

Baca Selengkapnya

Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

17 hari lalu

Jadwal Red Sparks vs Indonesia All Stars, Menpora Dito Ariotedjo: 11 Ribu Tiket Terjual, Sudah Nyaris Sold Out

Menpora Dito Ariotedjo mengatakan tiket Red Sparks melawan Indonesia All Stars nyaris sold out.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

18 hari lalu

Menpora Dito Ariotedjo Sebut Kehadiran Red Sparks yang Diperkuat Megawati Hangestri Momentum Angkat Kiprah Voli Indonesia

Red Sparks yang diperkuat Megawati Hangestri akan bertanding melawan Indonesia All Star pada Sabtu, 20 April 2024, di Indonesia Arena, Senayan.

Baca Selengkapnya