Jika Indonesia Tuan Rumah, Olimpiade 2032 di Jakarta dan Jabar

Reporter

Antara

Editor

Ariandono

Kamis, 15 November 2018 21:29 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar konferensi pers bersama Presiden IOC Thomas Bach dan Presiden OCA Fahad Al-Sabah di Istana Bogor, Jawa Barat, 1 September 2018. Presiden Jokowi menyatakan Indonesia segera mengajukan diri sebagai tuan rumah olimpiade 2032. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Erick Thohir mengatakan dua daerah di Indonesia yang layak menjadi tuan rumah penyelenggaraan Olimpiade 2032 adalah DKI Jakarta dan Jawa Barat jika Indonesia terpilih sebagai tuan rumah pesta multi-cabang olahraga tertinggi di dunia itu.

"Masalah utama penyelenggaraan multi-cabang olahraga adalah pertandingan sepak bola. Jakarta tidak mungkin membangun tambahan lima stadion sepak bola. Mau tidak mau, Jakarta butuh dukungan dari Jawa Barat atau Banten," ujar Erick selepas mengikuti peluncuran buku "Turbulensi Sport di Indonesia" di Jakarta, Kamis.

Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) itu mengatakan penghitungan jarak tempuh perjalanan atlet dan ofisial peserta Olimpiade juga menjadi pertimbangan daerah sebagai tuan rumah penyelenggaraan.

"Kami sudah mempromosikan penggunaan transportasi publik ketika menyelenggaraan Asian Games 2018. Masyarakat juga akan semakin terdorong memakai transportasi publik setelah MRT di Jakarta beroperasi dan trotoar juga sudah baik. Begitupula dengna bandar udara di Jawa Barat," kata Erick tentang konektivitas transportasi publik Jakarta dengan daerah-daerah di sekitarnya.

Pria pemilik klub bola basket Satria Muda Pertamina itu mengatakan Indonesia sudah harus memulai mempersiapkan diri sebagai tuan rumah mulai 2019 dengan membentuk tim persiapan.

"Tim harus dibentuk setelah selesai pemilihan umum. Tahun 2024 tidak akan terasa lama karena kita akan bersaing dengan negara-negara lain sebagai tuan rumah," kata Erick yang merujuk Korea Selatan dan Korea Utara yang juga menyiapkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade.

Terkait anggaran, Erick menyebut penyelenggaraan Olimpiade akan membutuhkan anggaran empat kali lipat dari anggaran penyelenggaraan Asian Games 2018.

"Jika pemerintah pada 2029 atau 2030 belum siap secara anggaran, lebih baik tidak ambil sebagai tuan rumah karena Indonesia akan dipermalukan jika tidak siap," katanya.

Namun, Erick tetap mendorong Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 sebagaimana telah dinyatakan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo kepada Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach.

"Sebuah penyelenggaraan kegiatan olahraga dapat mempersatukan bangsa sekaligus menjadi kebanggaan bangsa kita dalam lingkup internasional. Kegiatan olahraga itu dibutuhkan sebagai ledakan-ledakan yang bersifat positif," kata Erick.

Indonesia, lanjut Erick, juga sudah punya modal sumber daya manusia lebih dari 30 ribu orang yang telah mendapatkan pelatihan sebagai sukarelawan dalam Asian Games 2018.

Berita terkait

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

2 jam lalu

Erick Thohir Konfirmasi Proses Naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven Sedang Berjalan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Calvin Verdonk dan Jens Raven diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

13 jam lalu

23 Pengusaha Sumbang Rp 23 Miliar untuk Timnas Indonesia, dari Aguan sampai Maruarar Sirait

Kadin Indonesia Komite Tiongkok, disingkat KIKT inisiasi beri dukungan finansial untuk Timnas Indonesia sejumlah Rp 23 miliar kepada Timnas Indonesia.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

15 jam lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

16 jam lalu

Gelar Nobar Laga Semifinal Piala Asia U-23 2024, BIN Sebut Perjalanan Timnas U-23 Indonesia Luar Biasa

Setelah gagal ke final Piala Asia U-23 2024 usai dikalahkan Uzbekistan, timnas U-23 Indonesia kejar posisi ketiga demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

17 jam lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

17 jam lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Perebutan Posisi 3 Piala Asia U-23 2024 Kamis 2 Mei, Kejar Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memotivasi timnas U-23 Indonesia usai kalah di semifinal Piala Asia U-23 2024 untuk kejar tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

20 jam lalu

BMKG Prakirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal Hingga Hujan Ringan

BMKG memprakirakan cuaca Jakarta hari ini, 30 April 2024, berawan tebal hingga hujan ringan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

21 jam lalu

Erick Thohir Angkat Semangat Pemain Timnas U-23 Indonesia yang Kalah dari Uzbekistan: Mau Nyerah atau Fight Back?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan motivasi kepada pemain Timnas U-23 Indonesia agar tidak menyerah usai kalah 0-2 dari Uzbekistan.

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

1 hari lalu

Erick Thohir Terbang ke Doha, Pengusaha Patungan Beri Bonus Rp23 M untuk Timnas U-23

Sejumlah pengusaha, yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT), mengumpulkan dana Rp23 milar untuk Timnas U-23.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

1 hari lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya