TEMPO.CO, Jakarta - Juara bertahan Liga Bola Basket Indonesia (IBL) Satria Muda Pertamina melakoni laga pembukaan mereka musim ini dalam Seri II yang dilangsungkan di kandang mereka sendiri di Britama Arena, Jakarta. Tampil di hari pertama Seri II, Jumat, Satria Muda meraih kemenangan cukup mudah dengan skor 86-76 atas Satya Wacana Salatiga.

Penggawa tim nasional Indonesia, Jamarr Andre Johnson, menjadi bintang kemenangan Satria Muda dengan membukukan dwiganda 24 poin dan 10 rebound, diikuti bigman asing Dior Lowhorn yang mencatatkan 19 poin dan dan delapan rebound. Sedangkan kapten Satria Muda, Arki Dikania Wisnu, turut menyumbangkan 13 poin dalam kemenangan perdana timnya musim ini.

Sebaliknya, Raymond Miller Jr. yang tiba menggantikan sesama pemain asing Ronald Whitaker dalam tim Satya Wacana melakoni debutnya dengan catatan dwiganda 19 poin dan 18 rebound. Madarious Gibbs memimpin raihan angka Satya Wacana dengan mencetak 24 poin diikuti Andre Adriano menyumbangkan 21 poin.

Tampil di hadapan publiknya sendiri, di Britama Arena yang tribunnya banyak kosong di sana sini, Satria Muda bermain percaya diri sejak lemparan pemula. Pun demikian, mereka hanya memegang keunggulan tipis 17-14 saat menutup kuarter pertama.

Keunggulan itu berhasil diperlebar lewat raihan 19 poin tambahan di kuarter kedua demi menutup paruh pertama pertandingan dalam kedudukan 36-25, sebelum kemudian kian jauh menjadi 64-50 pada kuarter ketiga.

Satya Wacana perlahan memangkas jarak tersebut hingga hanya tersisa tiga poin di sisa waktu 1 menit 6 detik kala Andre Adriano melesakkan tembakan tripoin yang mengubah skor menjadi 76-79.

Namun, Satria Muda segera menjawabnya dengan jump shot Lowhorn yang melebarkan jarak kembali menjadi 81-76 di sisa waktu 45 detik.

Sejak itu, Satya Wacana terjebak beberapa kali melakukan foul sehingga kehilangan momentum untuk bangkit mengejar ketertinggalan lagi dan membiarkan tuan rumah memperoleh lima poin lagi untuk memastikan kemenangan 86-76.

Di laga lain yang berlangsung lebih awal, NSH Jakarta mengalahkan Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogja dengan skor 67-54, sedangkan Stapac Jakarta sukses membalaskan kekalahan dari Bogor Siliwangi di Seri I dengan meraih kemenangan 67-65.