Pasangan ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok kearah lawannya pasangan ganda putra China Li Jun Hui dan Liu Yu Chen dalam babak semi final Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu, 20 Juli 2019. Marcus Gideon dan Kevin Sanjaya melaju ke babak final melawan Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan. TEMPO/M Taufan Rengganis
TEMPO.CO, Jakarta - Ganda putra peringkat 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjuarai turnamen bulu tangkis Super 750 French Open 2019. Dalam final yang digelar di Paris pada Minggu 27 Oktober, Kevin/Marcus mengalahkan ganda asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Dalam laga final yang ketat, Kevin/Marcus menang dengan skor 21-18 dan 21-16. Mereka membutuhkan waktu 35 menit untuk menjungkalkan ganda India tersebut.
Kemenangan tersebut melanjutkan dominasi Kevin/Marcus atas Rankiraddy/Shetty. Dari tujuh kali pertemuan, belum sekalipun Kevin/Marcus kalah dari ganda India tersebut.
Enam kemenangan Kevin/Marcus atas Rankireddy/Shetty sebelumnya diperoleh dalam Piala Sudirman 2017, Japan Open 2017, Indonesia Masters 2018, Asian Games 2018, French Open 2018, dan Indonesia Open 2019.
Keberhasilan Kevin/Marcus menjuarai French Open 2019 sekaligus menebus kegagalan tahun lalu, saat mereka dikalahkan ganda Cina Han Chenkai/Zhou Haodong di final. Gelar juara French Open 2019 juga merupakan kesuksesan Kevin/Marcus dalam dua pekan terakhir, setelah sebelumnya memenangi Denmark Open di Odense.
Indonesia meraih dua gelar juara dalam French Open 2019. Selain Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktvianti juga menjadi juara dengan mengalahkan Zheng Su Wei/Huang Ya Qiong dari Cina. Sementara Jonatan Christie gagal setelah dikalahkan Chen Long.