Ini Alasan Valentino Rossi Tunda Keputusan Tampil di MotoGP 2021

Reporter

Terjemahan

Editor

Ariandono

Jumat, 31 Januari 2020 15:40 WIB

Valentino Rossi usai menjadi runner up dalam balap MotoGP Amerika di Austin, Texas pada 14 April 2019. (Motorsport Week)

TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi mengungkapkan alasannya menunda keputusan karier tahun depan, sehingga tidak lagi mendapatkan perpanjangan kontrak dari Yamaha untuk berpacu di MotoGP 2021.

Menurut pembalap veteran berusia 40 tahun itu, Yamaha menginginkan dirinya segera memberikan keputusan soal kiprahnya pasca musim balap 2020. Sebaliknya, Rossi meminta waktu lebih banyak untuk mempertimbangkan banyak hal.

“Yamaha membutuhkan keputusan segera karena persaingan ketat di bursa pembalap. Mereka meminta saya segera membuat keputusan soal kiprah tahun 2021 di awal tahun 2020. Namun saya konsisten dengan rencana tahun lalu, bahwa saya tidak akan terburu-buru memutuskan untuk kiprah tahun 2021,” ujar Rossi.

“Jelas dengan kehadiran kepala mekanik yang baru untuk tahun ini, saya ingin lebih kompetitif di 2020. Saya juga masih ingin berkompetisi di 2021, namun saya perlu melakukan beberapa telaah lagi soal kondisi trek dan jumlah seri balap yang harus dijalani tahun 2021,” ujar Rossi.

Jika pada tahun ini jumlah balapan dalam semusim ada 20 seri, maka kondisi berbeda dijumpai pada tahun 2021. Tahun depan jumlah pasti balapan belum diketahui, karena ada tambahan rencana MotoGP Indonesia di Mandalika.

Mick Doohan saat menghadiri kickstart MotoGP Mandalika di Jakarta pada Sabtu 23 November, bersama Carlos Ezpeleta (Dorna), Dimas Ekky (pembalap Moto2), Ricky Baheramsjah (CEO MGPA), dan Abdulbar M. Mansoer (Dirut ITDC). (dok.MGPA)

Sementara tiga seri lain yang berakhir musim 2020, yaitu GP Thailand, GP Italia, dan GP Republik Cek belum menandatangani kontrak baru dengan Dorna sebagai promotor MotoGP. Jika akhirnya ketiga seri tersebut diperpanjang, maka tahun 2021 bakal ada 21 seri balapan.

Rossi pernah berkata bahwa idealnya dalam semusim ada maksimum 19 seri balap. Dia keberatan jika MotoGP dipaksakan hingga lebih dari 20 seri dalam satu musim, karena akan menyiksa pembalap secara fisik dan mental.

Sementara Yamaha menginginkan line up secepatnya, karena Fabio Quartararo diketahui tidak hanya menjadi incaran mereka di MotoGP tahun 2021. Setidaknya ada enam tim selain Yamaha yang pasang kuda-kuda untuk mendapatkan talenta hebat seperti Quartararo.

“Kami sangat menghormati dan percaya pada kemampuan dan kecepatan Valentino untuk musim 2020. Pada saat yang sama Yamaha juga harus merencanakan masa depan. Saat ini, dengan enam produsen sepeda motor di kelas MotoGP, talenta muda cepat sangat diminati dan akibatnya pasar pembalap dimulai lebih awal,” kata Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Motor Racing soal alasan mendepak Valentino Rossi.

YAMAHA MOTOGP | CRASH

Berita terkait

Kata Francesco Bagnaia setelah Menjuarai MotoGP Spanyol 2024 dengan Menangi Duel vs Marc Marquez

6 hari lalu

Kata Francesco Bagnaia setelah Menjuarai MotoGP Spanyol 2024 dengan Menangi Duel vs Marc Marquez

Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia merasa sangat senang setelah memenangi balapan MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, tiga kali berturut-turut.

Baca Selengkapnya

Klasemen MotoGP 2024 setelah Francesco Bagnaia Memenangi Balapan di Jerez

7 hari lalu

Klasemen MotoGP 2024 setelah Francesco Bagnaia Memenangi Balapan di Jerez

Pembalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia memenangi balapan MotoGP Spanyol 2024. Tipiskan jarak dari Jorge Martin yang gagal finis.

Baca Selengkapnya

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Srash, Marc Marquez Finis Kedua

7 hari lalu

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Srash, Marc Marquez Finis Kedua

Juara bertahan Francesco Bagnaia berhasil merajai balapan MotoGP Spanyol 2024. Jorge Martin crash, sedangkan Marc Marquez finis kedua.

Baca Selengkapnya

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

7 hari lalu

Peserta JDM Funday Mandalika 2024 Menelusuri Keindahan Mandalika

JDM Funday Mandalika Time Attack 2024 digelar pada 28 April - 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 Berubah: Fabio Quartararo Terkena Hukuman 8 Detik, Podium Ketiga Milik Dani Pedrosa

7 hari lalu

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024 Berubah: Fabio Quartararo Terkena Hukuman 8 Detik, Podium Ketiga Milik Dani Pedrosa

Pembalap Red Bull, Dani Pedrosa, berhak atas podium ketiga Sprint race MotoGP Spanyol 2024 setelah Fabio Quartararo terkena hukuman.

Baca Selengkapnya

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Juara, Marc Marquez Jatuh dan Finis Ketujuh

8 hari lalu

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Juara, Marc Marquez Jatuh dan Finis Ketujuh

Jorge Martin menjuarai sprint race MotoGP Spanyol 2024. Marc Marquez jatuh dan finis di posisi ketujuh.

Baca Selengkapnya

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

8 hari lalu

Kawasan Mandalika Terlistriki Energi Hijau, Beli REC dari PLN

PLN NTB meneken Perjanjian Jual Beli Sertifikat Energi Terbarukan dengan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika.

Baca Selengkapnya

MotoGP Spanyol 2024: Rekap Hasil dan Jadwal Sabtu Hari Ini 27 April

8 hari lalu

MotoGP Spanyol 2024: Rekap Hasil dan Jadwal Sabtu Hari Ini 27 April

MotoGP Spanyol 2024 tengah bergilir di Sirkuit Jerez, Spanyol. Simak rekap hasil dan jadwal Sabtu hari ini 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

11 hari lalu

Sirkuit Mandalika Bakal Didatangi Puluhan Mobil Sport Jepang untuk Berlaga

Sebanyak 85 mobil Jepang performa tinggi dari seluruh Indonesia akan hadir di Pertamina Mandalika International Circuit untuk ikut kompetisi.

Baca Selengkapnya

Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Fakta Penting, dan Klasemen Pembalap

12 hari lalu

Jadwal MotoGP Spanyol 2024, Fakta Penting, dan Klasemen Pembalap

MotoGP Spanyol 2024 akan bergulir akhir pekan ini. Simak jadwal lengkap dan klasemennya.

Baca Selengkapnya