Gill Juara di Makassar, Rifat Keempat

Reporter

Editor

Minggu, 24 Agustus 2008 16:48 WIB

TEMPO Interaktif, Makassar: :




Pereli India, Gourav Gill meraih gelar juara seri kelima Asia Pasific Rally Championship (APRC) 2008 yang digelar di daerah perkebunan tebu Takalar, Makassar, dn berakhir kemarin. Dalam lomba yang dirangkai dengan seri kejuaraan nasional Gudang Garam International Rally Indonesia 2008 itu, Gill bersama navigator Jagdev Singh, mencatat total waktu tiga jam tiga menit dan 23,9 detik.


Advertising
Advertising

Sejak hari pertama lomba, Sabtu pekan lalu, Gill memimpin dengan prima. Padahal sebelumnya ia sempat mendapatkan penalti selama 10 detik akibat terlambat melapor.


“Sebenarnya saya tidak ada masalah, tapi saya sempat kena penalti, sehingga di lintasan selanjutnya saya harus berjuang,” katanya. Dengan hasil tersebut Gill mengalahkan juara Asia Pasifik 2007 Cody Crocker yang harus puas menempati posisi ketiga.


Katsuhiko Taguchi, pereli asal negeri Sakura, berada di peringkat kedua dengan selisih waktu 1 menit 6,9 detik lebih cepat dari catatan Cody. Padahal, di hari pertama Taguchi sempat mengalami pecah ban dan kehilangan 2 menit. “Karena sudah kehilangan waktu, di hari kedua saya lebih fokus mengejar ketertinggalan,” katanya.


Cody Crocker berada di peringkat ketiga akibat insiden pecah ban yang dialaminya di SS 12. “Lintasannya cukup berat dan berbatu dan saya tidak beruntung hari ini,” katanya. Akibat insiden ini Cody harus kehilangan 4 poin. Namun ia yakin masih mampu mengejar ketertinggalan di dua seri berikutnya.


Pereli andalan Indonesia Rifat Sungkar berada di urutan keempat. Total waktu tempuh yang diraihnya adalah tiga jam delapan menit 44,8 detik. “Saya mengalami masalah dengan gearbox mobil, di lintasan berikutnya saya benar-benar mengejar ketertinggalan,” katanya.


Pereli Indonesia yang berhasil menduduki posisi lima besar adalah Subhan Aksa. Dengan Mitsubishi Lancer Evolution IX, pereli yang akrab disapa Ubang ini mencatat waktu tiga jam 11 menit 19,7 detik atau dua menit 34,9 detik lebih cepat dari catatan waktu Rifat. Fanny Febyanti


Berita terkait

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

19 Agustus 2022

Klasemen Akhir Perolehan Medali Islamic Solidarity Games: Indonesia Posisi Ke-7

Kontingen Indonesia mengakhiri perjuangannya dalam Islamic Solidarity Games 2021 di Konya, Turki, dengan menduduki peringkat ketujuh.

Baca Selengkapnya

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

12 Agustus 2022

Hasil Islamic Solidarity Games: Siti Nafisatul Hariroh Raih Emas, Emilia Nova Rebut Perunggu

Lifter Siti Nafisatul Hariroh menyumbang medali emas pertama bagi Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games atau ISG 2021.

Baca Selengkapnya

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

9 Agustus 2022

Islamic Solidarity Games 2022: Ayustina Delia Raih Perak, Eki Febri Rebut Perunggu

Atlet balap sepeda Ayustina Delia Priatna menyumbang medali perak pertama untuk Kontingen Indonesia dalam gelaran Islamic Solidarity Games (ISG) 2022.

Baca Selengkapnya

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

4 Juni 2019

Muddai Madang Calonkan Diri Sebagai Ketua Umum KONI Pusat

Pengusaha asal Palembang yang berpengalaman dalam organisasi olahraga di Indonesia, Muddai Madang mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KONI Pusat.

Baca Selengkapnya

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

30 Mei 2017

Tak Dampingi ISG, Satlak Prima Adukan Alex Noerdin ke Kemenpora

Komandan kontingen Indonesia di Islamic Solidarity Games
(ISG) 2017 Alex Noerdin diadukan ke Kemenpora

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

26 Mei 2017

ISG 2017: Sumbang 3 Emas 4 Perak, Bonus Angkat Besi Rp 500 Juta

Tim angkat besi Indonesia diguyur bonus total Rp 500 juta oleh PB PABBSI, berkat prestasi menghasilkan 3 emas dan 4 perak di ISG 2017 Baku, Azerbaijan

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

24 Mei 2017

ISG 2017: Hanya Peringkat 8, Indonesia Dinilai Kurang Persiapan

Indonesia gagal memenuhi target peringkat 5 besar dalam Islamic Solidarity Games IV 2017 di Baku, Azerbaijan. Indonesia akhirnya menempati peringkat 8

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

18 Mei 2017

ISG 2017, Indonesia Masih Tempati Posisi Lima Besar

Indonesia masih berada di posisi lima besar perolehan medali Islamic Solidarity Games 2017.

Baca Selengkapnya

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

18 Mei 2017

ISG 2017, Lifter Asal Aceh Sumbang Medali Perak buat Indonesia

Lifter Indonesia asal Aceh, Nurul Akmal, membuat kejutan setelah mampu meraih perak angkat besi kelas +90 kg pada kejuaraan Islamic Solidarity Games.

Baca Selengkapnya

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

15 Mei 2017

ISG 2017: Dapat Tambahan 2 Emas, Indonesia di Posisi 4 Besar  

Indonesia mendapatkan tambahan dua emas dari cabang olahraga angkat besi dan renang dalam ajang Islamic Solidarity Games (ISG) IV 2017 di Baku, Azerbaijan.

Baca Selengkapnya